Jelang Persiraja vs Sriwijaya FC : Kegiatan Zulkifli Syukur Jelang Pertandingan, ada Adaptasi Topeng

Ketika ditanya apakah ada kekhawatiran bakal kembali cedera dengan tidak mengenakan topeng wajah saat menghadapi Mitra Kukar FC, Zulkifli Syukur mengaku saat itu hanya terpikirkan untuk membalas kebobolan gol.

"Waktu itu sudah tidak terpikir. Apalagi waktu tertinggal 1-0. Memang saya cukup terganggu dengan menggunakan topeng,” ujar pria asal Makassar ini.

Dr Ibadurrahman Mars yang merupakan dokter tim Sriwijaya FC menceritakan topeng wajah yang bakal dipesan Zulkfli Syukur sampai berburu ke Kota Bandung.

"Itu alat pengaman wajah. Bentuknya bisa topeng wajah atau masker wajah. Sewaktu dicari barang nya, kemungkinan ada di daerah Bandung. Zul mau pesan di sana katanya," terang Ibad.

Pasca operasi tulang pipi, Zulkifli Syukur tak lagi mengenakan perban di pipi kiri dan tampil fit ikut bersama skuad SFC latihan.

"Alhamdulillah hari demi hari membaik. Ini bagus buat saya. Insya Allah keinginan saya bisa berpartisipasi di babak 8 besar," ungkap Zulkifli Syukur.

Sebelumnya pesepakbola yang mengenakan kostum nomor punggung 3 ini sempat diprediksi bakal istirahat hingga akhir musim mengingat cukup seriusnya cedera yang dialami Zulkifli Syukur.

Namun setelah melihat pesatnya kemajuan pemulihan kesehatan Zulkifli Syukur pasca operasi, membuat harapan besar untuk kembalinya Zul bertanding.

"Besok langsung ke Bandung untuk pengukuran topeng pelindung wajah. Habis itu langsung ke Sidoarjo. Leher ke bawah saya siap. Gak ada masalah, dokter membolehkan masih hanya saja pesannya hindari benturan," kata pemain andalan menjaga pertahanan Laskar Wong Kito.

Zulkifli Syukur yang cedera dislokasi pipi kiri akibat bentrok berebut bola saat tandang menghadapi Aceh Babel United yang merupakan laga pamungkas babak penyisihan Liga 2 di Stadion Depati Amir Pangkalpinang, Babel, Kamis (17/10/2019) lalu.

Zulkifli Syukur kelahiran Makassar 3 Mei 1984 yang pernah memperkuat Pusamania Borneo, Mitra Kukar, Persib Bandung, Arema Indonesia, Persmin Minahasa, PKT Bontang dan Persim Maros tidak terlihat habis pemulihan.

Betotan tendangannya masih kencang saat latihan terakhir ini. (SP/Abdul Hafiz)