Belajar Buat Berita, Siswa dan Guru SMK PP Negeri Sembawa Banyuasin Berkunjung ke Graha Tribun

Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Melisa Wulandari

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Sebanyak 20 siswa dan 10 guru termasuk Wakil Kepala bidang Humas dari SMK PP Negeri Sembawa Banyuasin berkunjung ke Graha Tribun yang berada di Jalan Alamsyah Ratu Prawira Negara.

Rombongan dari SMK PP Negeri Sembawa Banyuasin ini berkunjung sekaligus belajar mengenai cara membuat berita di lantai 4 Graha Tribun bersama redaktur harian Tribun Sumsel Eko Adia Saputra.

Eko mengatakan saat mengisi materi di pertemuan bersama siswa dan guru SMK PP Negeri Sembawa di ruang pertemuan lantai 4 Graha Tribun bahwa berita itu adalah fakta.

"Berita adalah fakta karena ketika kita bicara fakta pasti sesuatu itu betul terjadi dan bisa diverifikasi, misal kalau ada kebakaran orang bisa mengecek tapi kalau misal saya bilang saya pernah ke langit ke 7 tPi kan gak bisa dicek kebenarannya," jelasnya, Rabu (14/11/2019).

Kalau bukan fakta berarti bukan berita atau hoax.

"Berita juga bisa disebut suatu kejadian atau suatu informasi, peristiwa yang terjadi kemudian disampaikan ke media apa saja," katanya.

"Tapi tidak bisa disebut berita kalau tidak fakta ya bisa saja melanggar kode etik dan lainnya. Nah, apakah setiap fakta bisa menjadi berita," ujarnya.

Dia menjelaskan fakta ada dua macam, fakta empiris dan fakta opini. "Fakta empiris itu merupakan fakta yang dapat ditangkap oleh panca indera," katanya.

Sedangkan fakta opini berupa pendapat orang lain bukan pendapat reporter sendiri.

Sementara itu, Eko juga mengajak siswa untuk aktif dengan menjawab pertanyaan dari dia terkait apa yang dimaksud dengan berita.

Siswa pun ditunjuk untuk menjawab pertanyaannya tapi tetap bisa menjawab walau malu-malu. (Elm)