Berita OKI

Coba Tangkap Buaya di Tanjung Serang OKI, Petugas Damkar dan Warga Pakai Umpan Bebek Hidup

Dalam beberapa hari terakhir, secara bergantian buaya-buaya tersebut menampakkan kepala ke permukaan air sungai.

Penulis: Winando Davinchi | Editor: Wawan Perdana
Tribun Sumsel/ Winando Davinchi
petugas pemadam kebakaran (Damkar) dibantu kepala desa dan dan warga mencoba menangkap buaya dengan umpan bebek, Jumat (1/11/2019) 

Dalam beberapa hari terakhir, secara bergantian buaya-buaya itu menampakkan kepalanya, hingga terlihat dan muncul ke permukaan air sungai.

Penampakan buaya ini lantas menjadi viral di media sosial (medsos).

Bahkan Dalam video berdurasi singkat yang beredar, tampak buaya berukuran sedang tiba-tiba muncul di atas permukaan Sungai Komering, tepatnya di wilayah Desa Tanjung Serang.

Jumlah buaya diperkirakan berukuran sekitar panjang 5-6 meter itu diduga lebih dari satu ekor.

Kemunculan hewan buas ini justru dinantikan dan menjadi tontonan warga.

Sedangkan sungai dimana buaya itu muncul, sebelumnya dijadikan warga sekitar sebagai tempat beraktivitas, seperti mandi, dan mencuci.

"Saya sudah saksikan dengan mata kepala sendiri, bahwa buaya tersebut memang benar adanya," ucap Yuni warga sekitar, saat ditanya perihal tersebut, Kamis (31/10/2019) sore.

Salah satu masyarakat Desa Tanjung Serang yang sering menggunakan air sungai ini juga mengungkapkan, semenjak ada buaya, sudah beberapa hari warga tidak berani turun untuk beraktivitas seperti mencuci.

"Buaya muncul di sungai yang kedalamannya sekitar 5 meter. Walaupun air sungai mengalir, tetapi terlihat kalau buayanya tidak berpindah-pindah,"

"Makanya jadi tontonan warga, karena kalau dilihat baik siang maupun malam, timbul disitu-situ saja," jelasnya.

Lebih lanjut ia menyatakan, sebelumnya pernah terlihat buaya yang timbul di lebak yang berada di seberang desa, tetapi tidak menetap seperti ini.

Buaya tersebut berpindah-pindah lokasi.

Dan lebaknya juga saat ini tidak kering serta masih dipenuhi air.

"Walaupun menjadi tontonan tetapi warga merasa khawatir, sebab siapa tau buaya tersebut lapar. Padahal selama ini, sejak saya lahir, tidak pernah ada buaya yang muncul tidak pindah-pindah," tutupnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved