Berita Sriwijaya FC

Sriwijaya FC Usul Babak 8 Besar Liga 2 Main di Tempat Netral dengan Sistem Home Turnamen

Sriwijaya FC mengusulkan perubahan regulasi teknis babak perempat final (delapan besar) Liga 2 2019

Penulis: Weni Wahyuny | Editor: Wawan Perdana
TRIBUNSUMSEL/WENY WAHYUNI
Manajer Tim Sriwijaya FC Hendri Zainuddin 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Sriwijaya FC mengusulkan perubahan regulasi teknis babak perempat final (delapan besar) Liga 2 2019.

Hal tersebut disampaikan Laskar Wong Kito melalui manajemen PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) melalui surat resmi yang ditujukan ke Direktur PT Liga Indonesia Baru dengan nomor 248/PT.SOM/X/2019), Selasa (22/10/2019).

Dalam suratnya, manajemen SFC mengusulkan perubahan regulasi Liga 2 tahun 2019, yaitu Pasal 9 ayat 2 sistem kompetisi dan Pasal II ayat 2 Regulasi Teknis.

Sebelumnya babak perempat dinal atau babak 8 (delapan) besar dibagi 2 grup dimainkan dengan sistem kandang dan tandang (home and saat) diubah menjadi pertandingan sistem home turnamen.

“Kami usulkan dengan pertimbangan dana, waktu dan keamanan,” kata Wakil Direktur PT SOM sekaligus Manajer Tim Sriwijaya FC, Hendri Zainuddin.

Warnet di Lubuklinggau Jadi Tempat Judi Online, Aturan Buka Sampai Pukul 22.00 Tak Digubris

Selain itu, manajemen SFC pula mengusulkan waktu pelaksanaan pertandingan babak 8 besar dijadwal ulang atau dilaksanakan setelah pelaksanaan Kongres Luar Biasa PSSI tahun 2019.

"Kami berharap usulan ini bisa dipertimbangkan oleh PT LIB,” ungkapnya.

Sebelumnya Pelatih Kepala Sriwijaya FC Kas Hartadi merasa senang jika usulan terkait dengan home tournament di babak 8 besar terwujud.

Menurutnya ini sangat menguntungkan bagi Sriwijaya FC.

“Karena dengan diterapkannya home tournament, tempat pertandingan sangat netral,” kata Kas.

Apalagi, sambung Kas beberapa tim yang lolos di babak 8 besar ada yang tak pernah terkalahkan di kandang sendiri.
Ini menurut Kas Hartadi akan menjadi ajang yang menyenangkan bermain di tempat yang netral.

“Saya pribadi sangat senang kalau memang ada home tournament,” jelasnya.

Mengenal Faisal Mursyid, Pria Berdarah Minang Saksi Jatuh Bangun Sriwijaya FC

Menurut Kas, Stadion Pekansari Bogor salah satu tempat yang netral untuk menjadi tempat home tournament babak 8 besar Liga 2.

“2017 lalu Pekansari jadi tempat home tournament. Saya kira disana juga cocok untuk tahun ini,” ungkapnya.

Seperti diketahui Sriwijaya FC masuk ke dalam grup A babak 8 besar bersama dengan Persiraja Banda Aceh, Persewar Waropen, Sriwijaya FC dan Mitra Kukar.

Sementara grup B ada Persik Kediri, Persita, Martapura FC dan PSMS Medan.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved