Berita Muba

BREAKING NEWS, 6 Perampok Sadis Tembak Mati Warga Sungai Llilin Muba, Gondol Uang Rp 20 Juta

Perampok sadis beraksi di Desa Cinta Damai Kecamatan Sungai Lilin, Kabupaten Muba, Selasa (10/9/19) sekitar pukul 02.30 WIB.

Sripo/ Fajeri
Polisi olah TKP perampokan di Desa Cinta Damai Kecamatan Sungai Lilin, Kabupaten Muba, Selasa (10/9/19) 

warga yang ronda langsung berteriak maling.

"Kami tidak tahu berapa pastinya pelaku namun dari cctv diketahui ada 6 orang kejadian berlngsung sekitar pukul 02.30 WIB."

"Yang saya ketahui dari identitas mereka hanya satu orang yakni pakai sweater abu-abu sambil bawa pistol."

"Saya hanya tahu satu orang karena langsung kabur. Jadi takut juga waktu diacungi senajata kami bertiganya, makanya kabur,"ungkapnya.

Australia Bantu Kabupaten OKI Kelola Lahan Gambut untuk Keuntungan Masyarakat

Kapolres Muba AKBP Yudhi S Markus Pinem SIK, melalui Kapolsek Sungai Lilin AKP Hernando, mengatakan pasca terjadinya perstiwa tersebut pihaknya telah menerjunkan tim untuk melakukan olah TKP.

Pihaknya dibantu Satreskrim Polres Muba AKP Deli Haris dalam melakukan olah TKP.

"Pada saat kita melakukan olah TKP kita menemukan 2 proyektil didalam rumah korban ukuran 1,5 Cm.'

"Pada dinding kayu sebelah pintu rumah korban didapati 2 lubang diduga bekas tembakan, pagar rumah korban yang terbuat dari seng dalam keadaan rusak,"ungkapnya.

Lanjutnya, selain itu ditemukan kunci T diduga digunakan pelaku untuk membuka paksa pagar rumah.

Pelaku berjumlah enam orang, mereka mengacak-acak kasir warung milik korban.

Mengenang Mamang Gelantum Ujinya, Sangat Senang Ketika Viral Banyak Anak-anak Mencarinya

"Pelaku menggunakan sepeda motor Honda CBR. warna merah, Yamaha Vixion, motor bebek,"ujarya.

Kemudian setelah dilakukan Pemeriksaan Medis terhadap korban di RSUD Sungai Lilin oleh Tim medis diperoleh hasil beberapa luka.

"Korban menerima luka tembak sebanyak 2 lubang dan beberapa luka lecet. Saat ini kita masih terus melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap pelaku,"jelasnya.

Terpisah, Kades Cinta Damai, Faturrahman mengatakan jika kejadian ini murni perampokan.

"Mungkin karena ada perlawanan dari tuan rumah, sehingga menimbulkan korban jiwa," ujarnya.

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved