Berita Viral
Ambulans Puskesmas Cikokol Tolak Antar Jenazah, Seorang Ayah Bopong Mayat Anaknya Jalan Kaki Viral
TRIBUNSUMSEL.COM - Ambulans Puskesmas Cikokol Tolak Antar, Seorang Ayah Rela Bopong Mayat Anaknya Jalan Kaki
Penulis: Euis Ratna Sari |
TRIBUNSUMSEL.COM - Ambulans Puskesmas Cikokol Tolak Antar, Seorang Ayah Rela Bopong Mayat Anaknya Jalan Kaki
Merasa kecewa karena mayat anaknya ditolak pihak ambulans Puskesmas Cikokol, seorang ayah memilih bopong mayat anaknya jalan kaki.
Peristiwa menyayat hati ini terjadi di Kota Tangerang.
Seorang ayah warga Kampung Kelapa, Kelurahan Kelapa Indah, Kota Tangerang terpaksa menggotong mayat anaknya karena ambulan puskesmas cikokolah ogah mengantar ke rumah duka.
Mayat bocah yang dibopong ayahnya itu diketahui bernama Muhamad Husen (8) merupakan korban tenggelam di Sungai Cisadane.

Bocah malang itu kemudian ditolong dan dilarikan oleh warga ke Puskesmas Cikokol agar diberikan perawatan medis.
Sayangnya, nyawa Husen tak dapat lagi diselamatkan saat tiba di Puskesmas Cikokol.
Petugas Puskesmas pun menyatakan bahwa Husen telah meninggal dunia.
• Event Anniversary FF (Free Fire) 25 Agustus 2019 Siapkan Diri Berburu Magic Cube, Waktu Terbatas
Seperti jatuh tertimpa tangga, Ayah Husen yang telah berusaha mengikhlaskan kepergian anaknya justru harus merasa kecewa berat karena perminataannya kepada pihak ambulan mengantak jenazah anaknya ditolak mentah-mentah.
Dengan alasan prosedural, ambulan tersebut digunakan untuk mengangkut pasien sakit saja.
Tak ingin berlama-lama, Ayah Husen akhirnya membopong jenazah anaknya dan berjalan kaki.
Nampak dalam video yang diunggah oleh akun instagram @yuni_rusmini Ayah Husen dengan wajah terpukul bergegas keluar dari Puskesmas sambil membopong anaknya.
Saat mendekati jembatan penyebrangan orang, Ayah Husen akhirnya dibantu oleh warga yang mengendari mobil yang bersedia mengantarnya.
Kejadian itu terjadi pada Jumat (23/8/19).

Sebelumnya diberitakan, Husein merupakan satu di antara dua korban meninggal yang tenggelam di sungai Cisadane.