TV Online Live Streaming SCTV Indonesia vs Timor Leste di Piala AFF U-18 2019, Begini Cara Nontonnya

TRIBUNSUMSEL.COM - TV Online Live Streaming SCTV Indonesia vs Timor Leste di Piala AFF U-18 2019, Begini Cara Nontonnya.

Indonesia vs Timor Leste di Piala AFF U-18 2019 akan disiarkan di SCTV.

Timnas U-18 Indonesia akan menjalani pertandingan keduanya dalam ajang Piala AFF U-18 2019.

Setelah dipertandingan pertama, Indonesia berhasil membantai Filipina dengan skor 7-1.

Kali ini, anak asuh Fakhri Husaini ini akan menantang Timor Leste dan akan disiarkan secara langsung di SCTV.

Pertandingan antara Indonesia vs Filipina ini baka digelar di Stadion Binh Duong pada Kamis (8/8) pukul 18.30 WIB.

Selain disiarkan secara langsung, pertandingan antara Timnas U-18 Indonesia vs Timor Leste ini dapat juga disaksikan melalui video link live streaming tv online SCTV.

Untuk menyaksikan pertandingan antara Indonesia vs Timor Leste ini, dapat diakses melalui link dibawah ini.

Link live streaming

Link live streaming

Tribunsumsel.com tidak bertanggung jawab atas kualitas dan hak siar dalam penayangan pertandinagan ini.

Link live streaming yang tersedia hanya sebatas informasi bagi para pembaca.

• Pedagang Merchandise Sriwijaya FC di Kawasan Stadiion GSJ Harus Punya Lisensi

• Sriwijaya FC Klaim Dapatkan I Made Wirahadi, Ini Reaksi Sang Pemain

• VIDEO : Live Streaming Persela vs Persib di Liga 1 Indonesia, Tonton di TV Online Indosiar, Sore ini

Mengawali kisah perjalanan Tim Nasional Indonesia U-18 pada ajang Piala AFF U-18 yang tengah berlangsung di Vietnam dari tanggal 6 hingga 19 Agustus 2019, penulis ingin kita semua mengenal lebih dekat sosok David Maulana.

Pemain bernomor punggung 6 itu adalah seorang kapten di tim Garuda Nusantara yang juga merupakan pemimpin bagi rekan-rekan satu timnya di atas lapangan.

David Maulana adalah salah satu contoh kapten tim dengan jiwa kepemimpinan tegas namun tetap bersahaja yang dimiliki oleh satu tim nasional kelompok usia saat ini.

Ketegasan itu diperlihatkannya tatkala memimpin teman-temannya mengalahkan Filipina dengan skor telak 7-1.

Di laga itu, terlihat bagaimana David sesekali mengingatkan dan mencegah rekan-rekannya untuk tidak terpancing emosi saat mendapatkan provokasi dari pihak lawan.

Sifat bersahaja ditunjukkannya saat jumpa saya untuk pertama kalinya beberapa tahun silam. Tanpa sungkan, David langsung menyapa lebih dahulu. Tak lupa, raut wajah cerianya itu turut mencairkan suasana saat itu.

Begitu pula saat dia berinteraksi bersama fansnya. Itu yang membuat dirinya mudah akrab dan disegani serta bisa menjadi teman cerita bagi teman-teman satu timnya.

Dirinya merupakan teman satu kamar Amiruddin Bagus selama berada di Vietnam.

 Dia juga punya andil besar dengan menyumbangkan satu gol ke gawang Filipina di laga pembuka turnamen tersebut.

“Alhamdulillah, kami bisa mempersembahkan kemenangan perdana, itu semua juga berkat kerja keras teman-teman yang lain, untuk selanjutnya kami harus tetap fokus dan jangan cepat puas,” buka David dikutip dari laman resmi PSSI.

Dia bangga bisa cetak gol di laga tersebut dan juga menceritakan bagaimana gol itu bisa terjadi.

“Itu naluri saja. Sebab saya melihat ruang kosong, dan itu saya manfaatkan. Gol itu saya persembahkan untuk kedua orang tua saya dan untuk masyarakat Indonesia yang terus mendukung kami,” jelasnya.

David Maulana yang akrab disapa Bembeng oleh teman-temannya di timnas, memulai karirnya untuk tim nasional saat membela Tim Nasional U-16 dengan nakhoda yang sama, yaitu Fakhri Husaini.

“Saat saya ditunjuk coach Fakhri untuk menjadi kapten tim, rasa bangga dan sedikit takut menghantui saya. Bangga karena ini merupakan pengalaman baru nan berharga bagi saya pribadi. Takut, dengan pendapat dan tanggapan teman-teman lain. Akhirnya, saya mencoba tenang lalu berusaha untuk menjadi diri sendiri,” ceritanya.

“Selain itu, saya juga ingat pesan kedua orang tua, supaya dalam hidup jangan pernah sombong, karena sombong akan menggagalkan impian saya. Lalu yang terpenting adalah selalu berkawan dengan siapa saja, jaga disiplin, dan jaga diri.”

Ketika ditanya apa yang harus dilakukan sebagai kapten tim, dengan dewasanya dia mengatakan, “Tugas saya sebagai kapten adalah menjaga keharmonisan tim di dalam dan luar lapangan. Saya katakan ke teman-teman kalau kita tidak boleh lalai. Harapan saya, semoga bisa membawa tim lebih kompak lagi,” tuturnya.

David pun langsung dihadapkan dengan peran yang tak mudah dalam ajang ini. Memotivasi teman-temannya saat melihat kondisi lapangan tempat mereka akan bertanding. “Memang ada kendala, tapi saya selaku kapten tim harus tetap menyemangati teman-teman dan memotivasi mereka, dimanapun kami bermain,” pungkasnya.

Dia pun berjanji untuk memberikan yang terbaik bagi bangsa dan negara. David juga berharap bisa terus menjaga kondisi fisiknya. “Kami tetap harus mempersembahkan yang terbaik demi masyarakat yang telah mendukung kami. Untuk pemulihan fisik, itu sudah dilakukan oleh dokter tim, khususnya untuk kondisi kaki, jadi harus dimanfaatkan waktunya agar dapat hasil maksimal,” janjinya.

Selanjutnya, Timnas Indonesia U-18 akan menghadapi hadangan Timor Leste, di Stadion Binh Duong, Kamis (8/8), pukul 16.00 waktu setempat. Disini juga peran David kembali diuji. Penulis berharap dia dan tim bisa kembali memberikan kemenangan untuk Indonesia.

"Setelah melihat langkah adik-adik kami di U-15 terhenti, motivasi saya jadi bertambah. Terutama kami di tim ini, semoga Allah terus menjaga kami dan membukakan jalan kami untuk memberikan yang terbaik," tutupnya.