Sidang Prada DP
Kesaksian Imelda Beratkan Dirinya, Prada DP Langsung Bereaksi, Disebut Pernah Bekap Vera di Rumah
Berbeda dengan sidang sebelumnya, Prada DP akhirnya memberikan reaksi terhadap kesaksian saksi yang hadir di persidangannya, Selasa (6/8/2019).
Penulis: Shinta Dwi Anggraini | Editor: M. Syah Beni
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Berbeda dengan sidang sebelumnya, Prada DP akhirnya memberikan reaksi terhadap kesaksian saksi yang hadir di persidangannya, Selasa (6/8/2019).
Deri mengajukan pertanyaan dan memberikan sanggahan terhadap kesaksian Imelda Wulandari yang tak lain sahabat dan tetangga Vera Oktaria.
Dalam kesaksiannya, Imelda mengatakan selama menjalani masa pacaran sejak tahun 2014, Prada Deri Pramana kerap mengancam bahkan bertindak kasar pada Vera Oktaria.
"Vera pernah cerita sama saya. Deri ngomong lebih baik Vera mati dari pada diambil orang,"ungkap Imelda.
Termasuk saat Prada DP kabur dari pendidikan infantri di Baturaja, Imelda menuturkan Vera merasa ketakutan mendengar kabar tersebut.
Pertemuan antara Vera dan Imelda terjadi satu malam sebelum Vera menghilang.
"Saat itu Vera masih pakai kerja Indomaret. Vera cerita tentang terdakwa minggat. Dia bilang saya takut dan tidak aman disini. Saya merasa lebih aman di Bengkulu, begitu cerita Vera,"ujarnya.
Tak hanya itu, Imelda juga bersaksi pada bulan ramadhan tahun 2017 lalu, dia dan Sapta alias Nandot pernah mendapati Deri membekap mulut Vera.
Kejadian tersebut terjadi di tengah rumah Vera.
"Saya lihat vera dibekap Deri. Saya berdua sama Nando ke rumah vera saat kejadian itu. Posisi Vera tidur diatas kasur. Dengan Deri membekap Vera. Tapi begitu saya masuk, bekapan itu langsung dilepaskan oleh Deri,"ujarnya.
Kesaksian tersebut langsung mendapat respon dari terdakwa Prada Deri Pramana.
Prada Deri yang terlihat gelisah dan tampak terus menggelengkan kepalanya saat Imelda memberikan kesaksian,.
Ia langsung menyampaikan tiga poin keberatannya saat ditanya ketua majelis hakim, Letkol Chk Khazim SH terkait sikapnya terhadap keterangan saksi Imelda.
Dimana, Prada Deri mengatakan tempat terjadi keributan saat itu bukan di ruang tengah, tapi di ruang tamu.
Saat terjadi keributan saat itu, Nandut yang melihat pertama kali.