Berita Viral
Mabuk Miras, Pria 71 Tahun Ini Ditangkap Warga, Aniaya Anak Gadisnya Pakai Parang, Gegara Ini
TRIBUNSUMSEL.COM - Mabuk Miras, Pria 71 Tahun Ini Ditangkap Warga, Aniaya Anak Gadisnya Pakai Parang, Gegara Ini
Penulis: Euis Ratna Sari | Editor: Kharisma Tri Saputra
TRIBUNSUMSEL.COM - Mabuk Miras, Bapak Tua ini Ditangkap Warga Aniaya Anak Gadisnya Pakai Parang
Figur seorang ayah tentu saja menjadi pria pertama yang akan selalu melindungi anak perempuannya.
Ayah pula yang menjadi pria pertama yang bekerja keras, rela banting tulang agar kebutuhan sang anak dapat terpenuhi.
Sosok ayah, akan menjadi pria pertama yang mengenalkan cinta dan kasih sayang murni dan setulus hati.
Namun nampaknya figur seorang ayah diatas tidak dimiliki oleh Daeng Misi, seorang bapak berusia 71 tahun asal kota Makassar ini.
Daeng Misi yang berprofesi sebagai penjual minuman keras jenis ballo, malah tega menganiaya anak gadisnya bahkan dengan sebilah parang.
Melansir dari akun viral di instagram @makassar_iinfo, insiden penganiayaan itu terjadi pada Selasa (30/7/19) sekitar pukul 22.30 WITA.
Daeng Misi tega menganiaya putrinya dengan parang yang mengenai leher belakangnya, sehingga mengakibatkan putrinya yang masih duduk di kelas 2 SMA itu harus dilarikan ke rumah sakit.
Perbuatan keji itu dilakukan Daeng Misi ketika ia sedang dalam keadaan mabuk minuman keras jenis ballo yang dijualnya.
Berdasarkan keterangan unggahan tersebut, kronologi kejadian saat itu korban baru saja pulang setelah menyelesaikan kerja kelompok di salah satu rumah temannya.
Korban yang saat itu tak mengetahui kondisi sang ayah yang sedang mabuk dan melihat ayahnya duduk di balai rumahnya menegur sang ayah untuk menyuruh masuk dan tidur.
Tak terima ditegur sang anak, Daeng Misi malah mendadak berdiri dan mengatakan untuk tidak mengajari sang bapak.
Tangan Daeng Misi mendarat di pipi anak gadisnya dan menjambak rambut korban.
Merasa belum puas menganiaya anaknya, Daeng mengambil parang dan melukai leher belakang putrinya.
Saat akan melakukannya lagi, sang menantu akhirnya behasil merampas parang dari tangan mertuanya itu.