Suami Tajir Melintir, Tagihan Kartu Kredit Sarwendah Bikin Ruben Onsu Sang Suami Mendadak Nangis

TRIBUNSUMSEL.COM -- Meski bergelimang harta, Ruben Onsu dan Sarwendah dikenal sebagai pasangan yang memiliki gaya hidup sederhana.

Hal tersebut terbukti dari keseharian mereka yang terlihat di sosial media.

Ketimbang barang branded mahal, Sarwendah lebih memilih memakai daster untuk berkegiatan.

Mereka pun jarang memperlihatkan barang-barang mewah yang identik dengan pekerjaan artis.

Melansir dari tayangan 'Brownies', edisi 11 Juli 2019 kemarin, Sarwendah dan Ruben Onsu berbagi sedikit tentang rumah tangga mereka.

Kala itu, Wendah, begitu panggilan akrabnya, hadir di acara yang dipandu sang suami bersama dua anak mereka.

Dalam kesempatan itu, Ruben kembali menceritakan sifat istrinya yang kelewat sederhana.

Padahal, Ruben sendiri mengakui ia bekerja keras demi memberikan fasilitas terbaik untuk istri dan anak-anaknya.

"Saya sih amat sangat beruntung dapat istri yang nggak banyak maunya, mungkin Igun salah satu saksi, kalau Wendah ini 'lu pakai barang brandedkek, satu atau dua' itu dipaksa," cerita Ruben.

Dengan suara terisak, Ruben mengatakan kalau istrinya itu harus dipaksa dan ditemani membeli barang bermerek.

"Wendah kalau dibawa ke tempat barang branded itu bukan senang, tapi malah kayak sayang, uangnya ditabung, tapi gue kerja buat mereka, guepengen dandanin istri gue yang dia punya banda (uang)," sambungnya.

Air mata Ruben Onsu menetes ketika bercerita kalau tagihan kartu kredit Sarwendah hanya berisi barang-barang rumah tangga, dan tidak ada yang dikhususkan untuk dirinya sendiri.

Youtube

Ruben Onsu menangis

"Debit, kredit, saya open, kapan pun dia mau belanja bisa, tapi tagihannya itu lagi, itu lagi, tempat swalayan, tempat dia belanja-belanja," tutur Ruben.

Bahkan, Ruben kembali dibuat habis kata-kata ketika Wendah minta dibukakan rekening di bank yang punya banyak promo belanja.

"Aku bilang 'mau banyak promo nggak banyak promo, laki lu tetep bayarin pokoknya'," pungkas Ruben.

(*)

Ruben Onsu Kembali Diteror

Presenter Ruben Onsu merasa terus-menerus mendapat teror yang tak berkesudahan.

Setelah rumahnya dimasuki 3 ular kobra, kamar anaknya dilempar batu, villanya disatroni maling, kini giliran usahanya Geprek Bensu yang diteror hal-hal aneh.              

Di samping karyawan Geprek Bensu yang sering kesurupan, pernah suatu hari, usaha milik Ruben Onsu dan Sarwendah itu tidak ada satupun pembeli.

Ruben Onsu mengungkapkan hal tersebut dalam program acara Insert Trans TV, Kamis (25/7/2019).

Ruben ingin, di saat Geprek Bensu mulai banyak cabang, semuanya berjalan lancar.

"Saya sih pengin bekerja nyaman. Tapi enggak semudah itu," kata Ruben Onsu.       

Ruben Onsu mengatakan, saat dirinya dan keluarga tinggal 3 bulan di Singapura, kejadian mistis itu menghilang.

 Namun usai kepulangannya ke Indonesia, hal-hal mistis kembali terjadi

"Pada saat di Singapura kan kejadian-kejadian mistis itu menghilang. Sekarang setelah istri saya pulang melahirkan, kejadian itu kembali lagi. Saya cuma ngomong ' Ya Tuhan kapan ya ini selesainya'," kata Ruben Onsu.

"Ya gue tetap jalani semua dengan senyuman, tanpa mengeluh," ujar Ruben Onsu.

Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, Ruben Onsu kini telah menempati rumah baru nya setelah merasa banyak hal buruk menimpa dirinya dan putrinya, Thalia Putri Onsu.

Tiga ekor ular kobra sempat masuk ke rumahnya. Sepucuk surat kaleng juga pernah dilempar ke jendela kamar Thalia Putri Onsu hingga pecah.

"Akhirnya saya pindah, udah ngalah aja. Ada lah di salah satu tempat yang memang kita enggak kasih tau siapapun," ungkap Ruben Onsu dalam program tayangan Net Entertainment News, Sabtu (9/3/2019).

Ruben Onsu tidak akan membiarkan teman-temannya mengetahui kediamannya. Jika ada keperluan, Ruben Onsu pilih bertemu di luar.

"Ya kalau ada yang mau ketemu, di luar aja. Ada beberapa hal yang tidak bisa kami ceritakan yang membuat kami kurang merasa aman," jelas Ruben Onsu.

Ruben Onsu sebenarnya agak acuh dengan kejadian mistis di rumahnya, namun usai surat kaleng dilemparkan ke rumahnya, ia was-was dengan kejahatan yang akan terjadi selanjutnya.

Pasalnya, sebuah batu dan surat kaleng mengincar kamar putrinya, Thalia Putri Onsu.

Batu dan surat kaleng tersebut berhasil menerobos kaca jendela kamar hingga pecah.

Peristiwa tersebut terjadi pada Senin (17/12/2018) tengah malam.

Saat peristiwa terjadi, Ruben Onsu tidak berada di rumah.

Thalia sudah tertidur pulas. Di dalam kamar, Thalia rupanya tidak tidur sendirian. Thalia ditemani sang ibunda, Sarwendah.

"Peristiwa terjadi pukul 12 malam lebih sedikit, dapat telepon dari Ruben Onsu. Dia melaporkan bahwa diduga ada orang yang tak dikenal, melempar batu ke rumahnya," ungkap Kanit Reskrim Polsek Pesanggrahan, Iptu Achmad Fajrul Choir dalam program tayangan Selebrita Trans TV, Selasa (18/12/2018).

"Itu ada suratnya, kami baca, itu isinya jaga anak istrimu ben," lanjut Iptu Achmad.

Sedangkan Sarwendah, ia mengira itu terjadi di rumah bawah lantaran dirinya sudah tertidur pulas bersama Thalia.

"Aku di kamar sama Thalia posisinya udah tidur. Aku pikir di bawah asisten aku mecahin barang atau apa. Aku ke bawah, aku tanya, kebetulan ada adik aku. Adik aku juga posisi jalan ke atas. Di situ aku sadar, kejadiannya enggak di bawah," jelas Sarwendah.

Mendengar kabar tersebut, Ruben merasa lemas. Ia merasa lelah hidup dalam ketakutan.

"Ya apa ya saya lelah. Kasian anak istri saya kan enggak tahu apa-apa. Tapi mereka ikut hidup dalam ketakutan," ungkapnya.

Tidak hanya teror rumah saja, rupanya di malam yang sama, Villa Ruben yang terletak di Bogor juga disatroni pencuri.

"Paginya, aku dapat kabar dari Villa di Bogor, Villa ku kerampokan juga. Mereka ambil barang-barang elektronik, jendela Villa dibobol. Saat dikasih kabar sama adiknya Wendah villa juga dirampok, rasanya tuh capek banget," jelas Ruben.

Sebelum teror tersebut, Tiga ekor ular kobra juga sempat masuk ke rumahnya.

Dan yang membuat Ruben semakin sedih, ular-ular itu justru ditemukan oleh putrinya, Thalita Onsu (3).

Ruben merasa bahwa hal buruk yang menghampirinya dari hari ke hari bukanlah kejadian biasa, melainkan kejadian mistis.

"Semakin menjadi, semakin terang-terangan, semakin nyata. Pokoknya setiap saya bersama Thalia pasti ada kejadian.

Jadi yang jadi incarannya itu saya sama Thalia.

Yang membuat saya masih bisa memaafkan karena untungnya Thalia udah bisa bicara dan mengerti kalau itu ular," cerita Ruben, Onsu..

Ruben Onsu tidak bisa membayangkan jika Thalia belum bisa bicara dan bocah berusia 3 tahun itu belum mengerti ular.

"Coba kalau anak saya belum lancar bicara dan dia enggak mengerti itu ular. Kan menurut saya itu enggak logika.

Untungnnya Wenda langsung narik pas Thalia bilang: bun bun ular bun.

Ya biasalah anak kecil kalau ngasih tau gitu. Langsung narik untungnya Wenda.

Coba kalau anak saya main mau megang aja," cerita Ruben.

Awalnya Ruben merasa bahwa hal celaka yang menimpanya datang dari Tuhan. Namun lambat laun, hal celaka itu berada di luar nalar.

Sebanyak tiga kali putrinya memergoki ular kobra.

Kejadian pertama, Thalia memergoki seekor ular kobra yang hampir memasuki kamar Ruben di lantai 2.

"Itu yang ke dua. Yang pertama ularnya ketangkep Thalia, ularnya lagi naik ke tangga kamar saya.

Padahal dari tangga itu dia bisa aja lurus. Tapi ularnya bisa belok ke kamar lho," cerita suami Wenda Tan itu.

Menurut Ruben, kejadian serupa tak hanya sekali, tapi sudah tiga kali.

"Saya percaya, semua yang negatif pasti akan kalah sama yang positif. Mudah-mudahan sayanya kuat. Ketika ingin membantu sayaa, doakan saya dari jauh. Karena yang penting sat ini bagi saya adalah doa.

Jadi sekarang saya juga enggan jauh dari keluarga," ceritanya. 
Memiliki istri cantik, karir dan bisnis Ruben Onsu tergolong sukses.

Selain menjadi pembawa acara, Bensu juga memiliki restoran Geprek Bensu dan Big Ben Kopi Restoran Geprek Bensu sendiri sudah mempunyai cabang diseluruh Indonesia , sedangkan Big Ben Kopi sudah mempunyai 3 cabang.