Jessica Iskandar Diam-diam Tulis Pesan ke eks Suami Bule Jelang Tunangan, Begini Respon Richard Kyle

"Dear you, who are far away and never existed, Door is closed and dont dare to open. We are closed," tulis akun @inijedar.

"Untuk kamu, kamu yang jauh sekali dan tidak pernah terlihat. Pintu tertutup dan jangan berani untuk membukanya. Kami sudah tutup"

Jika diperhatikan lagi, ternyata pada postingan tersebut akun @inijedar menandakan akun seseorang.

Dan ketika Tribunnews.com klik, ada nama tag akun Ludwig Walburg.

Hingga saat ini, pesan tersebut belu terlihat dibalas karena akun Ludwig kemudian di lock.

Saat tampil di acara Pagi Pagi Pasti Happy, ternyata apa yang dilakukan Jessica Iskandar ini justru tidak diketahui oleh Richard Kyle.

Jedar pun bercerita terkait unggahannya itu, menurut ibu El Barack ini ia sempat mendiskusikan hal ini dengan ibunya.

Jessica dan ibunya sempat mengingat masa kelam yang dilalui Jedar, dimana ia juga sempat merasa trauma.

"Sebelum tunangan lagi ngobrol sama mama, tentang masa lalu, gimana dulu sedihnya aku, nangis terus dikecewain, dengan ngobrol kemarin oke deh aku harus tutup pintu sama dia (ludwig)," ungkap Jedar.

Jessica Iskandar pun mengakui kalau selama ini ia dan mantan suami bulenya itu sama sekali tidak ada komunikasi lagi.

Jessica Iskandar mengakui hal ini membuat ia menulis stories dengan men tag akun instagram Ludwig.

"Emang dia gapernah ngasih kabar, caranya aku tulis di stories dengan tag akun dia, eh kirain ngga ada yang tau, eh ketauan," aku Jedar dengan polos.

Ternyata apa yang dilakukan oleh Jessica ini tak diketahui oleh Richard, ia kaget dan mengaku tak tahu apa-apa atas stories Jedar tersebut.

Hanya saja dengan bijak, Richard Kyle pun mengaku tidak akan melarang tunangannya itu untuk membangun hubungan baik dengan mantan suaminya.

"Boleh sih ngga masalah, ada pasangan masa lalu, menurut aku semua mantan baik-baik saja, kalau udah pengalaman sama mantan harus baik harus respect, everyone udah masa lalu," ungkap Richard.

Selain itu, Jessica Iskandar juga mengakui kalau keputusannya untuk menutup buku dengan Ludwig itu merupakan keinginan sendiri tanpa ada campur tangan Richard Kyle.