Prada DP Ditangkap
Sampai di Palembang, Prada DP Terduga Pembunuh Vera Oktaria Diamankan di Denpom SWJ
Tertangkapnya Prada DP di Banten, sebagai terduga kasus pembunuhan sadis terhadap kasir minimarket sekaligus dimutilasi pada (10/5) lal
Penulis: Irkandi Gandi Pratama |
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -- Tertangkapnya Prada DP di Banten, sebagai terduga kasus pembunuhan sadis terhadap kasir minimarket sekaligus dimutilasi pada (10/5) lalu, kini sudah sampai di Palembang pada dini hari, jumat (14/6/2019)
Sejak pukul 20:00 wartawan tribun sumsel, terus memantau kedatangan terduga Prada DP.
Untuk memastikan keberadaanya berapa titik telah didatangi seperti Denpom II/IV jalan Jendral Sudirman KM5 dan Pomdam II/IV Jalan Merdeka Palembang bahkan ke minimarket tempat Alhmarhumah (korban) bekerja
Dari hasil pantauan, terlihat pada pukul 04:50 dua mobil minibus memasuki Pomdam II/IV, diperkirakan Prada DP sudah sampai
Tidak sampai disana, dengan penjagaan yang ketat tidak diizinkan masuk oleh petugas yang berjaga
"Maaf pak, dak boleh masuk," terang petugas
Sementara itu, pada malam hari wartawan tribun sumsel masih diizinkan untuk masuk ke Pomdam II/IV, namun tidak berselang lama, salah satu petugas menyuruh untuk keluar, dikarenakan adanya persiapan untuk menyambut ulang tahun 30 Juni mendatang
"Untuk terduga Prada DP belum bisa kita pastikan apakah benar tertangkap dan belum tahu akan di bawa kemana nantinya, sedangkan saat ini kita mempersiapkan untuk acara Ulang Tahun 30 Juni mendatang, maka dari itu mohon untuk keluar sementara waktu," pungkas petugas
Terlihat juga pada waktu itu, sejumlah anggota TNI sedang mendorong mobil tahanan yang mogok
Selain itu, tidak berselang lama dua mobil minibus yang dikira membawa terduga Prada DP ke Pomdam II/IV pada dinihari, keluar pada pukul 06:00 dan belum dipastikan kemana arah tujuannya
Setelah mengikuti salah satu mobil Toyota Kijang Inova berwarna hijau marun hingga ke persimpangan playover Mapolda Sumsel, mobil tersebut menuju ke arah jalan Basuki Rahmat, namun wartawan tribun tidak mengikuti, melainkan menuju Denpom II/IV Jalan Jendral Sudirman Km.5 Palembang
Sampainya disana, petugas piket Denpom II/IV mengatakan terduga DP sudah berada di Pomdam II/IV Jalan Merdeka
"Idak dibawa kesini, terduganya sudah di Pomdam," terang petugas
Hingga saat ini, wartawan tribun sumsel terus memantau dan mencari keberadaan terduga Prada DP.
Sebelumnya Kabar tertangkapnya Prada DP dibenarkan oleh pihak keluarga korban.
Keluarga Vera Oktaria mengetahui setelah Magrib, pihak keluarga dikabarkan oleh pihak Denpom.
Ibunda Vera, Suhartini menyebut, pihak Denpom juga menyebut Prada DP ditangkap di Serang Banten.
"Iya benar, (Prada DP ditangkap) pihak berwajib di Serang," ucap Tini.
Diakuinya, Prada DP sudah menuju Palembang setelah dijemput menggunakan pesawat
"Kabar terbaru DP telah di Palembang," ungkapnya.
Dalam informasi yang tersebar di kalangan media, Prada DP ditangkap di Serang Banten oleh Timsus Denintel Dam II/ SWJ.
Pimpinan Kapten Inf Rizal Rolip dengan 3 orang anggota Serma Muhlisin, Serka Indarwadi, Serka Kemas Darojat, dari Kodam Mayor Indo Jabatan Pabanda Pam
Atas info dari bibik Elsa alamat Betung Banyuasin bahwa keberadaan DP ada di kab Serang Banten, ljt Timsus mengejar ke Serang tempat persembunyian Dp,
DP berhasil di amankan, sekarang sdh di bawa lewat darat masi dalam perjalanan di feri akan sandar di pelabuhan Bakauheni lampung menuju ke palembang
Berikut narasi di atas yang tersebar di kalangan wartawan.
Prada DP yang diduga kuat menjadi pelaku pembunuh Vera Oktaria dan kemudian memutilasinya akhirnya tertangkap.
Informasi ini berhasil Tribunsumsel.com peroleh dari Firdaus, kakak ipar Vera Oktaria yang saat ini berada di kota Bengkulu.
"Kira-kira satu jam yang lalu, pihak polisi militer nelpon adik ipar saya Putra. Sudah dikonfirmasi sama polisi juga bilang kalau A1 dan lagi diperjalanan menuju Palembang.
Saya dapat kabar ini dari istri saya yang saat ini lagi di Palembang,"ujarnya saat dihubungi Tribunsumsel.com, Kamis (13/6/2019).
Kata Firdaus, Prada DP berhasil ditangkap di wilayah Serang Banten.
"Informasinya ditangkap di Serang Banten. Tapi sekarang kami lagi nunggu dan kalau sudah sampai kami juga ingin melihatnya,"ujarnya.
Dikatakan Firdaus, tertangkapnya Prada DP memberikan kelegaan tersendiri di hati seluruh anggota keluarga Vera.
Terutama Suhartini, ibu kandung Vera yang selama ini terus menanti agar terduga pelaku pembunuh anaknya segera tertangkap.
"Keluarga nangis semua dengar kabar itu. Terutama ibu, tapi sekarang kita masih menunggu kelanjutannya. Kami harus bagaimana dan kemana,"ujarnya.
Sementara itu, keluarga kandung Vera masih enggan memberikan komentar terkait tertangkapnya Prada DP.
"Memang benar kami sudah dengar info itu. Tapi kami belum bisa kasih komentar apa-apa,"kata kakak kandung perempuan Vera.
Prada DP memutilasi Fera Oktaria (20) di Sungai Lilin Musi Banyuasin beberapa waktu lalu ditangkap di Serang Provinsi Banten.
Tribunsumsel.com mencoba mengkonfirmasi Kodam II Sriwijaya dan Polda Sumsel

Berbagai cerita mengiringi kepergian Vera Oktaria yang ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan di di kamar Penginapan Sahabat Mulia di Jalan PT Hindoli RT 05 RW 03 Kelurahan Sungai Lilin Kecamatan Sungai Lilin Muba, Jumat (10/5/2019) lalu.
Vera diduga menjadi korban pembunuhan oleh kekasihnya Prada DP yang saat ini masih buron.
Berdasarkan penuturan orang terdekat Vera, gadis cantik ini kerap menjadi korban kekerasan dari Prada DP.
Padahal Vera merupakan bungsu dari empat bersaudara.
Dimana dua kakak kandungnya adalah laki-laki.
"Kami sama sekali tidak tahu kalau pacarnya itu suka kasar sama Vera. Kalau kami tahu, tidak mungkin kami biarkan mereka pacaran,"ujar Hermawan Saputra (31) kakak kandung Vera pada Tribunsumsel.com, Sabtu (18/5/2019).
Hermawan mengatakan, Prada DP selalu bersikap sopan saat di depannya.
Dia juga mengaku tidak pernah mendengar keluhan Vera mengenai pacarnya.
"Kami semua bekerja, jadi sibuk masing-masing. Selain itu memang kami tidak pernah melihat hal yang aneh-aneh"
"Vera juga tidak cerita apa-apa. Kalau kami tahu, sebagai kakak tidak mungkin Vera tidak kami lindungi,"ujarnya.
Kini pencarian terhadap Prada DP masih dilakukan.
Sama seperti anggota keluarganya yang lain, Hermawan juga berharap agar kasus ini cepat terselesaikan.
"Kami ingin keadilan, nyawa harus dibayar nyawa,"ungkapnya.
Kepiluan Suhartini
Kesedihan mendalam sangat dirasa Suhartini (50) ibu kandung Vera Oktaria yang ditemukan tewas dalam keadaan dimutilasi di Sungai Lilin Musi Banyuasin (Muba) Sumsel, Jumat (10/5/2019).
Pasalnya Prada DP kekasih Vera yang diduga kuat terlibat pada tewasnya Vera dalam kondisi mengenaskan, hingga saat ini belum diketahui keberadaannya.
"Ngapo lamo nian dio tuh ditangkep. Cepat lah tangkep budak itu (kenapa lama sekali dia ditangkap. Cepat tangkap anak itu),"ungkap Suhartini pada Tribunsumsel.com. Jumat (17/5/2019).
Hingga Prada DP ditemukan, Suhartini mengaku tidak akan pernah merasa tenang.
Sebagai seorang ibu, dia terus terbayang dengan keadaan anak gadisnya saat menjadi korban pembunuhan.
"Sakit hati saya kalau ngebayangin waktu Vera dibunuh. Pastilah anak itu menjerit kesakitan.
Sedih saya kalau terbayang itu,"ujarnya dengan suara sedih.
Untuk itu setiap hari Suhartini selalu memantau informasi terkait pengejaran terhadap Prada DP.
"Saya rasanya sudah tidak sabar lagi. Saya ingin dia cepat dapat hukuman setimpal seperti yang dia lakukan ke Vera,"ujarnya.