Berita Selebriti

Raffi Ahmad Ngeprank Haruka JKT48 Tuduh Maling Jam di Pesbukers, Warganet Geram Muncul Petisi Boikot

Raffi Ahmad Ngeprank Haruka JKT48 Tuduh Maling Jam di Pesbukers, Warganet Geram Muncul Petisi Boikot Pesbukers

Instagram/haruuuu_chan
Haruka Nakagawa 

TRIBUNSUMSEL.COM - Acara Pesbukers yang melakukan prank terhadap Haruka menuai kecaman warganet hingga memprotes dengan membuat petisi.

Terlebih prank tersebut, dimana Raffi Ahmad kehilangan jam tangan, dan Haruka dituduh sebagai pencurinya dalam skenario prank tersebut.

Muncul petisi untuk memboikot acara Pesbukers viral di jagat sosial media.

Aksi Ngawur Pemuda Live Facebook Video Hubungan Badan di Blitar, Wajah Korbannya Terekam Jelas

Dipastikan Gagal Caleg, Pemeran Robby di Tukang Bubur Naik Haji Alami Kejadian Mengerikan Ini

Seperti yang dibagikan di facebook 

Berikut narasinya

KRONOLOGI:
Tim Pesbukers bekerjasama dengan manajer/asisten Haruka mengadakan prank disaat buka puasa dengan skenario berikut:

"Jam tangan Rafi Ahmad hilang" Dan jam tersebut disembunyikan oleh salah satu pemain Pesbukers dalam tas Haruka.

Prank Haruka
Prank Haruka (FB)

Dilokasi, terdapat sejumlah artis yang dapat saya konfirmasi identitasnya, yaitu: Kenta The Three, Melani Ricardo, Rafi Ahmad, Ruben Onsu, dan lain-lain. Kenta yang berada ditengah kerumunan massa yang 'ngeprank' Haruka bingung antara "beneran kejadian" atau sekedar Prank saja.

Rafi Ahmad sempat staging 'ngajak ribut fisik' kpd Haruka. "Untung lu cewe, coba klo laki, udh gw..." *majuin badan ke haruka dan ditahan ruben*

Prank revealed dan Haruka nangis.

----
Gue sebagai Pengamat Pertelevisian sangat menyesalkan hal ini terjadi. Sebab, gak sepantasnya, apalagi buat artis Jepang seperti Haruka ini, diprank separah ini.

kalo lu ada di posisinya Haruka, dan baru aja berduka karena kakaknya meninggal, lu yakin ga bakal nangis gegara itu? YA PASTI NANGIS LAH!

Selain itu, keluar juga petisi untuk menghentikan siaran Pesbukers di www.change.org

Berikut narasinya.

Setelah melihat acara yang kurang Pantas untuk dipertontonkan secara umum di TV indonesia,

Kami Warga Negara Indonesia Menginginkan Tindakan Penghentian dan Penghapusan Acara Pesbukers setelah melihat Kejadian Haruka dan Yang lain di Prank Tidak jelas dalam acara Tersebut,

Tolong, Bercanda Jangan Keterlaluan, Prank seseorang Yang dalam Keadaan Berduka Itu tidak baik dan Tidak Etis!.

Kami menginginkan Acara Acara Alay ini dihapus dan diganti dengan Acara yang lebih bermutu dan Mendidik.

Petisi Hentikan Pesbukers
Petisi Hentikan Pesbukers (Change.org)

Berikut video lengkapnya Haruka di Prank

Haruka Berduka

Dilansir dari Pos Kupang, Haruka yang merupakan eks personel JKT48 ini kehilangan kakak kandungnya yang tinggal di Jepang.

Kakak kandungnya itu, meninggal dunia.

Haruka pun langsung pulang ke Jepang.

Melalui Twitternya, Haruka membagikan kisah duka yang dialaminya.

Dari tulisannya diketahui ternyata sang kakak baru berusia 28 tahun.

Begini cuitan Haruka:

Semuanya, sebelumnya maaf beberapa hari tanpa kabar.

Aku kemarin balik ke Jepang karena kakak aku meninggal dunia.

Tanggal 4 Mei kakak aku sakit terus meninggal.

Kakak aku selalu baik, selalu bantuin aku,

dari kecil selalu ada di samping aku.

Pernah bercanda, pernah berantem, pernah main bareng.

Tiba-tiba kakak aku meninggal,

aku nangis nggak bisa berhenti.

Sampai sekarang tulis ini air mata aku nggak berhenti. 

Aku nggak yakin kakak aku sudah meningal.

Aku pengen denger suara kakak tapi nggak bisa.

Umurnya masih 28 tahun.

Haruka juga membagikan foto sang kakak di akun Instagarmnya, @haruuuu_chan, Minggu (12/5/2019).

"Ini foto waktu kecil...aku suka banget Kaka, jadi Kemana mana selalu ikutin kaka...heheh.. foto ini kan mirip banget sama Kaka, jadi foto ini Favorit aku❤️ #indonesia #jakarta #japan," tulis Haruka.

Mengenal Haruka

Mengutip wikipedia, Haruka Nakagawa lahir di Tokyo, 10 Februari 1992; umur 27 tahun.

Ia biasa akrab dipanggil dengan nama Haruka atau Harugon.

Sebelumnya dikenal sebagai Haruka JKT48 selama menjadi anggota JKT48 dan sebagai Harugon AKB48 selama menjadi anggota AKB48.

Adalah seorang idola Jepang yang merupakan mantan anggota dari grup idola asal Indonesia JKT48 dan mantan anggota dari sub-unit 4 Gulali.

Haruka juga merupakan mantan anggota dari Watarirouka Hashiritai 7, salah satu sub-unit AKB48, dari tahun 2008 hingga 2014.

Semasa karirnya, Haruka yang berpostur 160 cm / 52 kg ini adalah anggota AKB48 generasi ketiga yang merupakan pendiri pertama Tim B yang kemudian dipindahkan ke Team A, lalu ditransfer ke JKT48 Team J sebagai member Kaigai.

Namun pada konser "Ada Banyak Rasa" tanggal 13 Juni 2015, Haruka dipindahkan ke Team T sebagai Kapten, lalu dipindahkan kembali ke Tim J pada Grand Team Shuffle JKT48 yang pertama tanggal 1 Desember 2016.

Haruka pernah menjadi member JKT48 yang selalu menjadi senbatsu di semua single JKT48 sampai kelulusannya sebanyak 15 kali, mulai dari single pertama RIVER sampai single ke lima belas Saiko Kayo (Luar Biasa).

Pada 30 Desember 2016, Haruka dinyatakan lulus dari JKT48 dan mendapatkan gelar sebagai "Sang Legenda JKT48"[1] atau "Senior Member JKT48".

Saat ini, setelah lulus dari JKT48, Haruka memulai solo kariernya sebagai artis yang berada di bawah naungan manajemen JKT48.

Haruka adalah anak kedua dari lima bersaudara. Ayahnya yang bernama GOEMON (nama asli : Koji Nakagawa) merupakan mantan pegulat profesional.

Menurut pengakuannya, ia mengikuti audisi AKB48 setelah disuruh ayahnya.

Haruka mengikuti Audisi Penambahan Anggota AKB48 generasi ketiga, dan diterima pada 3 Desember 2006.

Menurutnya juga, alasan dirinya diterima pada waktu itu, "Karena paling tidak bisa menari dan menyanyi."

Ia memang mulanya tidak terlalu berminat pada musik.

CD yang pertama kali dibelinya adalah lagu wajib untuk audisi AKB48 waktu itu, Sakura no Hanabiratachi.

Pada bulan Oktober 2008, ia dimasukkan ke dalam unit Okashina Sisters dari AKB48 bersama Lovetan dan Mayuyu rekannya sesama Generasi ketiga yang berada di bawah manajemen artis Production Ogi.

Setelah bergabungnya Nacchan dari Generasi pertama, unit tersebut berganti nama menjadi Watarirouka Hashiritai.

Single perdana Watarirouka Hashiritai, Hatsukoi Dash/Aoi Mirai dirilis pada 28 Januari 2009.

Seusai malam konser peringatan 135 tahun harian Yomiuri Shimbun AKB 104 Senbatsu Member Sokaku Matsuri, 23 Agustus 2009, diumumkan perombakan personel AKB48.

Haruka dipindahkan sebagai anggota Tim A sejak Oktober 2009.

Ia mulai naik panggung sebagai anggota Tim A sejak 27 Juli 2010.

Pada Pemilihan Umum Single ke-17 AKB48 dari Mei hingga Juni 2010, namanya berada di urutan ke-20.

Hasil tersebut membuatnya terpilih sebagai anggota senbatsu yang menyanyi di single ke-17 Heavy Rotation, sekaligus untuk pertama kalinya terpilih sebagai senbatsu setelah hampir empat tahun bergabung dengan AKB48.

Ketika pada 21 September 2010 diadakan turnamen batu-gunting-kertas untuk memilih anggota senbatsu untuk single ke-19 Chance no Junban, ia berhasil menjadi juara ke-4, sekaligus kembali menjadikannya anggota senbatsu untuk media massa.

Pada Pemilihan Umum Single ke-22 AKB48 yang berlangsung dari Mei hingga Juni 2011, namanya berada di urutan ke-24.

Hasil tersebut menempatkannya sebagai anggota Under Girls yang menyanyikan lagu sisi B di single Flying Get.

Pada 29 Februari 2012, Haruka masuk rumah sakit untuk operasi nodul pita suara.

Ia kembali aktif setelah keluar dari rumah sakit, 7 Maret 2012.

Ketika dia berada di rumah sakit (3 Maret 2012), Yasushi Akimoto lewat Google+ memilihnya sebagai anggota senbatsu Google+ yang menyanyi lagu Gugutasu no Sora untuk sisi B single ke-26, Manatsu no Sounds Good!.

Pada Pemilihan Umum Single ke-27 AKB48 untuk single ke-27 yang berlangsung Mei hingga Juni 2012, namanya berada di urutan ke-44.

Pada pemilihan umum ke-4 tahun 2012, peraih suara terbanyak di urutan 33-48 berhak masuk sebagai anggota Next Girls untuk single Gingham Check.

Pada malam pertama konser AKB48 in Tokyo Dome "1830 m no Yume" 24 Agustus 2012 diumumkan kepindahan Haruka Nakagawa dari AKB48 menjadi anggota JKT48 bersama Akicha.

Menurutnya di Google+, setelah Produser Yasushi Akimoto membuka kesempatan belajar di luar negeri, termasuk ke JKT48, ia langsung ingin berangkat, "Meski Jakarta jauh dari Jepang, di mana pun aku berada, aku tidak berubah! aku Haruka Nakagawa!"

Keputusannya untuk pindah ke JKT48 menurutnya merupakan sesuatu hal yang positif, "Bukannya tidak senang lagi bersama AKB, tetapi ingin berada di luar negeri dan mencoba kemampuan diriku!"

Pada konser hari kedua di Tokyo Dome, 25 Agustus 2012, Haruka sudah berbaur dengan anggota JKT48 lainnya. Menurut ceritanya, ia sudah banyak berbicara dengan banyak anggota JKT48,

"Meski ada kendala bahasa, tidak ada masalah, soalnya sudah akrab, seperti yang dikatakan mereka semua. Mereka semua anak yang ramah-ramah dan bersemangat."

Pada Turnamen Batu-Gunting-Kertas Single ke-29 AKB48, Haruka bertanding dengan membawa Bendera Merah Putih, serta kostum merah putih bertuliskan JKT (sebelum bergabung di JKT48).

Namun ia kalah dari Moeno Nito setelah menang sekali melawan Mina Oba. 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved