Panas Terik dan Tetap Berpuasa, Ratusan Ibu-ibu Buruh Biskuit Interbis Tetap Semangat Demonstrasi
Ratusan ibu-ibu buruh PT. Interbis Sejahtera menggelar aksi mogok kerja Kamis (16/5/2019).
Penulis: Shinta Dwi Anggraini | Editor: Prawira Maulana
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Ratusan ibu-ibu buruh PT. Interbis Sejahtera menggelar aksi mogok kerja Kamis (16/5/2019).
Setidaknya sebanyak 500 ibu-ibu berjajar duduk berbaris tepat di depan pabrik PT Interbis Sejahtera Jalan HBR Motik Kp.Minterejo Karya Baru Kecamatan alang-alang lebar KM 8 Kota Palembang.
Pantauan Tribunsumsel.com di lapangan, teriknya matahari sama sekali tidak menjadi penghambat ratusan ibu-ibu ini.
Terlihat mereka tetap duduk di depan pabrik dan menggunakan payung untuk melindungi dirinya dari cahaya matahari yang bersinar terang.
Ratusan ibu-ibu ini juga mengaku tetap menjalankan ibadah puasa.
Aksi mogok kerja ini dilakukan demi memperjuangkan hak bagi mereka.
"Kami ingin memperjuangkan hak, kami ingin keadilan. Sudah banyak kekejaman yang dilakukan perusahaan, seperti melakukan PHK secara sembunyi-sembunyi dan tidak sesuai prosedur, pesangon tidak sesuai, perusahaan juga sudah banyak melanggar Perjanjian kerja bersama," ujar Eliyana, salah satu anggota demonstran.
Eliyana mengatakan permasalahan ini sudah lama terjadi.
Segala upaya juga sudah dilakukan demi menemukan titik temu dari permasalahan tersebut.
"Kami ingin melawan intimidasi dan diskriminasi. Kami ingin keadilan yang seadil-adilnya,"ungkapnya.
Hingga berita ini diturunkan ratusan ibu-ibu buruh PT. Interbis Sejahtera masih melakukan aksi mogok kerja di depan pabrik.
Mereka masih menunggu perwakilan demonstran yang diterima PT. Interbis Sejahtera untuk melakukan perundingan bersama.
Berikut tuntutan para buruh:
a. Memohon perlindungan hukum dan keadilan bagi buruh /pekerja.
b. Menuntut perlindungan hukum yang maksimal terhadap kebebasan berserikat, menolak setiap bentuk dugaan rekayasa hukum/kriminalisasi terhadap pekerja/buruh.
c. Menuntuk tindak lanjut penegakan hukum terhadap penyelesaian dugaan pelanggaran hak normatif karyawan dan dugaan tindak pidana di bidang ketanagakerjaan yang dilakukan oknum perusahaan PT Interbis Sejahtera Food Industry Palembang.
d. Menuntut penyelesaian terhadap permasalahan kebebasan berserikat terhadap Sdri. KARTINI MIRUN selaku Ketua PK FSB Nikeuba PT Interbis Sejahtera Food Industry yang telah diPHK secara sepihak oleh pihak perusahaan.
e. Menuntut pihak perusahaan agar memperkerjakan kembali Sdri. KARTINI MIRUN pada bagian dan jabatannya semula.
f. Menuntut secepatnya dilakukan perundingan antara pihak perusahaan dengan pihak serikat/pekerja buruh guna melakukan pembahasan Perjanjian Kerja Bersama (PKB) yang baru untuk mengantikan PKB yang telah tidak berlaku lagi.
"Sekarang pihak kita sedang rapat bersama PT Interbis, kita tunggu hasilnya," tegasnya
Sementara itu, demo berlangsung kondusif dan dijaga oleh aparat kepolisian.
Ibu-ibu buruh PT Interbis Sejahtera menggelar aksi mogok kerja, Kamis (16/5/2019).