Simpan Rambut Nabi Muhammad SAW, Opick Harus Patuhi Syarat Ini Jika Melanggar Begini Hukumannya

"Selama proses membersihkan rambut nabi juga harus membaca Al Quran," katanya.

Zaid, salah satu santri dan penjaga rambut Rosulullah, anak-anak pendekar dan para penghuni atau santri Rumah Umat Tombo Ati bergiliran membaca Al Quran sambil menjaga rambut Nabi Muhammad selama 24 jam.

"Kami yang menjaga," kata Zaid.

Rambut Sepanjang 30 centimeter

Kepulangan Opick ke Indonesia disambut suka-cita setelah membawa sehelai rambut Nabi Muhammad sepanjang 30 centimeter pemberian majelis ulama di Turki, 7 Mei lalu.

Salawat terus terdengar begitu sehelai rambut Nabi Muhammad yang dibawa Opick didalam sebuah pipa transparan itu dipindahkan ke kotak besar sesampainya di Jakarta.

"Hari ini ada satu bagian tubuh Rasulullah, yaitu rambutnya berada di Indonesia," kata Opick berbincang di Restoran Tous les Jours, Terminal 3 Keberangkatan, Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, Banten, pekan lalu.

Sehelai rambut Nabi Muhammad SAW itu, jelas Opick mengutip penjelasan Dewan Ulama Turki, memiliki nasabiyah (ahli waris dan diberikan turun-temurun oleh Nabi Muhammad dan keturunannya).

"Mungkin ada beberapa (yang memiliki helai rambut serupa) di Indonesia. Cuma yang boleh diumumkan (diperlihatkan) ke orang oleh Dewan Ulama Turki, (helai rambut) yang ada pada saya sekarang," jelas Opick.

Opick sengaja diundang Dewan Ulama Turki untuk memastikan nasabiyah helai rambut Nabi Muhammad.

Menurut Opick, helai rambut tersebut hanya akan diperlihatkan ke publik tiga kali dalam satu tahun, yakni ketika perayaan Isra Miraj, Maulid Nabi dan Satu Muharam.

Majelis ulama di Turki menyimpan sehelai rambut Nabi Muhammad SAW yang kemudian diserahkan dan dibawa penyanyi religi Opick ke Indonesia.

"Kalau di Turki, ada beberapa rambut (Nabi Muhammad SAW) lain yang dibuka untuk umat hanya dua tahun sekali," jelas pelantun Tombo Ati ini.

(*)