Lorong Basah Pasar 16 Ilir Palembang Tak Lagi Jual Makanan Malam Hari, Sekarang Kosong
Lorong Bsah Night Culinary (LBNC) atau yang lebih dikenal Lorong Basah yang terletak di kawasan Pasar 16 Ilir,
Penulis: Winando Davinchi | Editor: Prawira Maulana
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Lorong Bsah Night Culinary (LBNC) atau yang lebih dikenal Lorong Basah yang terletak di kawasan Pasar 16 Ilir, tidak seperti Ramadhan tahun kemarin yang dipenuhi banyak pedagang makanan.
Pantauan Tribunsumsel di lapangan, tahun ini Lorong Basah sengaja ditutup dengan tidak adanya lagi penjual makanan dinihari menjelang sahur, Selasa (7/5/2019).
Lorong Basah sendiri rencananya akan dialihfungsikan bukan hanya tempat kuliner saja tetapi dilengkapi dengan pertunjukan seni budaya Palembang.
"Kami sedang merencanakan konsep lebih baru yang dahulu disebut LBNC akan diubah menjadi LBNTM (Lorong basah nigth tourizem marketing),"
"Dengan arti pasar malam touris yang lebih lengkap yaitu ada kuliner, souvernir khas kota Palembang bahkan diadakan juga atraksi seni yang insya Allah akan dibuka 3 hari setelah lebaran," kata Hargo Wiyoto Kasi Hubungan Kerjasama Kepariwisataan.
Lorong basah yang tahun kemarin diresmikan sebagai tempat kuliner bagi masyarakat kota Palembang, kali ini sepi pedagang.
"Sudah hampir 2 bulan Lorong Basah tidak lagi menjadi sebagai pusat penjualan berbagai macam makanan, karena banyak pedagang yang merasa kini sepi pembeli jadi mereka berhenti berjualan disini," kata Slamet sebagai pedagang buah keliling.
Berbeda dengan siang hari Lorong basah masih dijadikan tempat pedagang berjualan berbagai jenis pakaian.
"Cuman kalau siang masih ramai penjual dan pembeli pakaian yang datang kesini, karena disini memang terdapat banyak toko," ucap slamet.