Pemilu 2019
Sempat Heboh, Akhirnya Caleg NasDem Davin Kirana Raup Suara Terbanyak di Malaysia, Posisi Kedua HNW
Sempat Heboh, Akhirnya Caleg NasDem Davin Kirana Raup Suara Terbanyak di Malaysia, Posisi Kedua HNW
Willy mengatakan Nasdem menjunjung tinggi prinsip-prinsip jujur dan adil dalam pemilu. Nasdem telah mengutus Ketua Nasdem di Malaysia, yakni Teuku Adnan untuk meninjau lokasi video itu diambil.
Lalu siapa Davin Kirana ?
Davin Kirana merupakan pria berusia 22 tahun
Davin Kirana adalah anak sulung dari bos Lion Air, Rusdi Kirana, yang kini menjabat sebagai Dubes RI di Malaysia.

Davin Kirana memilih karirnya sendiri untuk menjadi caleg DPR dari Partai Nasdem untuk Dapil Jakarta II yang meliputi Jakarta Barat, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu
"Kayaknya iya, sih, itu putranya Pak Rusdi Kirana," kata Sekjen Partai Nasdem Johny F Plate seperti dikutip dari Warta Kota
Menurut Johnny, Davin Kirana merupakan generasi milenial.
"Ya politisi kan siapa saja boleh asal memenuhi syarat. Kalau lihat di CV sepertinya iya anaknya Pak Rusdi. Kan ini generasi milenial, ya," ucapnya.
Minta Rusdi Dicopot
Direktur Hubungan Luar Negeri Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Irawan Ronodipuro meminta Dubes RI untuk Malaysia, Rusdi Kirana, dicopot dari jabatannya.
Hal tersebut merespons adabta temuan surat suara tercoblos di Malaysia.
Dengan adanya temuan surat suara tercoblos di Malaysia, mengindikasikan adanya kecurangan dalam Pemilu 2019.
"Terkait adanya temuan dan bukti video yang memperlihatkan bahwa surat suara pemilu yang telah tercoblos untuk pasangan capres 01 dan untuk caleg dari parpol tertentu itu telah memperlihatkan bahwa kecurangan pemilu telah terlihat," ungkap Irawan seperti dikutip dalam siaran pers BPN, Kamis (11/4/2019).
Ia meminta kepada presiden untuk mencopot duta besar Indonesia untuk Malaysia, Rusdi Kirana.
Karena menurutnya kejadian tersebut terjadi di Malaysia tempat Rusdi Kirana bertugas.
Kejadian tersebut juga membuat Indonesia malu di mata dunia internasional karena tidak bisa menyelenggarakan Pemilu dengan baik.
"Kami meminta Presiden menarik Dubes RI untuk Malaysia, karena itu memalukan," katanya.