Breaking News: Marwah Petugas Linmas Pemilu di Ogan Ilir Meninggal Dunia, Diduga Juga Kelelahan
Marwah (40) seorang petugas Linmas yang ditugaskan melaksanakan pengamanan (PAM) pemungutan surat suara di TPS no 5 meninggal dunia.
Sementara itu di tempat yang sama Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Sumsel Fitriana SSos MSi menambahkan, bahwa memang benar ada petugas KPPS atapun PPK yang sakit bahkan ada yang meninggal.
"Manusiawai ya, itukan faktor kelelahan. Sebelumnya juga dilakukan persiapan dan pasca penghitungan mereka kerja non stop, kurang istirahat karena keterbatasan petugas sementara hasilnya sudah ditunggu," ujarnya.
• Pahlawan Pemilu : Petugas KPPS di OKI dan OKU Meninggal, Simbolon Pecah Pembuluh Darah
Terkait bantuan yang akan diberikan menurutnya, secara santunan belum tau tapi mungkin berupa uang yang akan disampaikan pak Gubernur.
Tapi sebelumnya Pak Gubernur sudah mengintruksikan untuk menurunkan tim ke sehatan di setiap PPK.
Melalui Kesbangpol juga kita dorong agar segera berkoordinasi dan jemput bola dengan dinas kesehatan Kabupaten/Kota. Tim medis harus standby kalau jumlah itu relatif setidaknya ada satu petugas," katanya.
8 Orang Meninggal
Petugas pemilu yang meninggal saat melaksanakan proses Pemilu 2019 serentak di wilayah Sumsel kembali bertambah.
Penyebabnya diduga akibat kelelahan. Korban meninggal tercatat delapan orang.
Selasa (23/4) kemarin, anggota PPK Kecamatan IT I Palembang Ansori dilarikan ke UGD RS RK Charitas Palembang sekira pukul 14.00 WIB.
"Pak Ansori sudah kami antarkan ke UGD RS Charitas Palembang. Ini diduga akibat kelelahan jadi tensi darah naik. Maag kronis lambung bermasalah, sehingga kondisi badan drop ditambah bekerja sejak kotak suara masuk tanggal 18 April kemarin," ungkap Ketua PPK IT I Palembang, Alfian.
Sementara itu, sebelumnya telah meninggal dunia H Slamet Riadi, Ketua RT 34 dan juga sebelumnya sebagai Ketua KPPS TPS 31 Kelurahan 20 Ilir D-I, Selasa (23/4) pukul 00.50 WIB.
Berikut daftar petugas KPPS meninggal dunia di Sumsel dikutip dari antaranews.com:
1. Tuti Hidayati (42), Desa Suka Mulya Kabupaten OKI
2. Fachrul (50), TPS 2 Desa Belambangan Kabupaten OKU
3. Untung Imansyah , TPS 14 Desa Sumberjaya Kabupaten Banyuasin
4. Yanto (30), Desa Tanjung Dalam Keluang Kabupaten Muba
5. Syaripuddin (39), TPS 06 Desa Anyar Kabupaten OKU Timur
6. Arman(42), Ketua KPPS 07 Desa Gunung Batu Kabupaten OKU Timur
7. Ganjar, Ketua PPS Desa Maju Ria Kecamatan Karang Agung Kabupaten Banyuasin.
8. Slamet Riadi, KPPS TPS 31 Kel. 20 ilir D-I Kota Palembang.
Tuti Hidayati, Fachrul, Untung Imansyah, Syaripudin, dan Arman dlaporkan meninggal dunia akibat kelelahan usai bertugas, sedangkan Yanto meninggal setelah ditabrak babi sepulang mengantar kotak suara.
Sementara Ganjar, Ketua PPS Desa Maju Ria Kecamatan Karang Agung Kabupaten Banyuasin meninggal sebelum hari pencoblosan.