Hasil LIDA 2019 Tadi Malam Grup 11 Top 48 , Nassar Puji Ninda Asal Jawa Tengah, Soimah Sebut Genit

Hasil LIDA 2019 Tadi Malam Grup 11 Top 48 , Nassar Puji Ninda Asal Jawa Tengah, Soimah Sebut Genit

TRIBUNSUMSEL.COM  -- Hasil Lida Dangdut (LIDA) 2019 tadi malam untuk grup 11 top 48 kembali memberikan kejutan.

Keempat peserta yang tampil yakni Anton (Kalimantan Utara), Beni (Banten) dan Ninda (Jawa Tengah). serta Mateus (NTT) sama sama berusaha tampil terbaik.

Hasil poin terakhir berdasarkan akumulasi perhitungan dari Panel Provinsi, Dewan Juri, hasil SMS dan polling Shopee

Memutuskan jika Mateus asal Nusa Tenggara Timur harus Tersenggol dari LIDA 2019 usai mendapatkan poin terendah.

Sedangkan Ninda asal Jawa Tengah meraih nilai poin tertinggi di grup 11 Top 48 Lida 2019 tadi malam.

Dalam perolehan poin keempat peserta, Ninda Jawa Tengah meraih empat panel dari juri dengan nilai total poin 32.30.

• Kronologi Pembunuhan Bidan Betti, Pelaku Seorang Sekretaris Desa, Pembunuhan Sudah Direncanakan

• Pelaku Pembunuhan Bidan Betti Asal Ranau Ditangkap, Tak Diduga Pelaku Adalah Orang Dekat

Lalu diposisi kedua ada Beni dengan poin akhir yakni 27.25 persen serta mendapatkan empat panel Juri.

Di posisi ketiga ada Anton yang mendapatkan panel 3 juri dan poin 20.58 persen.

Terakhir Mateus yang tampil apik hanya mendapatkan 3 panel juri dengan poin 19.67 persen.

Sementara itu dalam penampilan keempat peserta yang tampil di LIDA 2019 tadi malam.

Penampilan Ninda paling banyak mendapatkan komentar positif dari Juri.

Salah satunya datang dari  juri Nassar memuji suara Ninda asal Jawa tengah yang dinilai memiliki banyak kelebihan.

Menyanyikan lagu kabut biru, Ninda berhasil membuat Nassar Jatuh hati dengan cengkok lagu dan cara bernyanyinya.

Bahkan Nassar berani menyebut Ninda mampu mengawinkan isi lagu dengan cara bernyanyi.

Senada dengan Nassar, Soimah turut menyebut suara Ninda memiliki karakter genit dan manja.

Namun sayangnya hal tersebut dikatakan Soimah tak sebagus dengan gerakan tariannya dinilai terlalu kaku dan tidak lues.

Penilaian pun berlanjut pada peserta kedua yakni Anton asal kalimantan utara.

Menyanyikan lagi Pangeran dangdut, Anton mendapatkan komentar pedas dari Soimah.

Soimah menilai Anton memiliki masalah pada tempo dan suaranya Fals.

Bahkan gaya bernyanyinya juga disebut terlalu kaku seperti pangeran siput.

Kendati demikian Anton mendapatkan nilai baik dari Komika Dodit yang jadi juri tamu.

Dodit menyebut Anton bisa menghipnotis penonton yang dinilainya itu keren.

Berbeda dengan Anton, Beni asal Banten yang membawakan lagu Zakia mendapatkan komentar lumayan baik dari Inul Daratista.

Inul menyebut jika Beni memilik aura ekspresi positif namun kurang stabil saat bernyayi, serta gerakan tarinya masih mononton.

Sedangkan Dewi Perssik menilai Beni sudah memiliki kemampuan bernyanyi namun hanya butuh belajar untuk berimprovisasi.

Terakhir sosok Mateus peserta asal Nusa Tengggara Timur (NTT)  dikomentari Inul Daratista menyebut jika teknil Vokal dan karakter suara sudah bagus.

Namun dalam menyanyikan lagu Anak yang Malang, Mateus dinilai Inul masih ada Fals di awalnya.

Tak hanya itu dalam penyampaian artikulasi lirik lagu pun dinilai ada kurang jelas dimana suara banyak meniru suara wanita.

Ditambahkan Dewi Perssik menilai Mateus memiliki cengkok nada tinggi dan bagus, dengan karakter vokal mumpuni.

Akan tetapi semuanya membutuhkan pelajaran lagi untuk bisa berdinamika.

Berikut tata aturan perhitungan point Lida 2019.

Ada 3 penilaian yang menentukan bertahannya Duta di ajang Lida 2019. Empat point itu:

- Panel Provinsi berbobot 5 persen
- Dewan Juri berbobot 20 persen
- Polling SMS dan Polling Shopee bobot 75 persen

Dari tiga penilaian itu memang penilaian dari SMS yang paling menentukan

1. Panel Provinsi

Panel Provinsi terdiri dari empat orang dengan bobot 5 persen saja. Jika mendapatkan 4 lampu biru dari empat panel provinsi maka poin maksimal yang disumbangkan dari kategori penilaian ini adalah 1,43.

2. Dewan Juri
Point dari Dewan Juri yang biasanya terdiri dari 5 orang berbobot 20 persen. Jika mendapatkan lima lampu biru dari dewan juri maka point maksimal yang bisa didapat Duta Lida 2019 yakni 7,69 persen.

3. Dukungan penonton Lida 2019

Selain dari panel provinsi dan dewan juri, dukungan dari pemirsa adalah yang paling menentukan. Bobotnya 75 persen.

Pertama lewat SMS dengan format mengirim (ketik: LIDA spasi Nama Peserta, kirim ke 97288)

Cara lainnya dengan vote lewat aplikasi Shopee Indonesia. Caranya bisa mendowload aplikasi ini di smartphone anda.