Pilpres 2019

Adik Prabowo : Pak Jokowi Tak Keluarkan Uang karena Uangnya dari Saya

Direktur Komunikasi dan Media Badan Pemenangan Nasional pasangan (BPN) Hashim Djojohadikusumo mengomentari pernyataan calon presiden nomor urut 01

KOMPAS IMAGES/KRISTIANTO PURNOMO
Joko Widodo (kiri) dan Ketua Umum PB Percasi, Hashim Djojohadikusumo saat membuka turnamen catur cepat antar penggali kubur tempat pemakaman umum (TPU) se-DKI Jakarta di Wisma Catur KONI DKI Jakarta, Jumat (2/11/2012). Sebanyak 40 TPU mengikuti turnamen ini. 

"Ketika dia sudah jadi gubernur saya minta saya jadi pengawas Ragunan di situ karena saya sangat cinta dengan satwa liar dan binatang. Tetapi, kalau bisnis dan proyek saya enggak pernah minta dan beliau tidak pernah janji," ucap Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu.

Saat ditanya mengenai jumlah dana kampanye yang diberikan, Hashim enggan untuk memberikan jawaban.

Kendati demikian, ia memastikan jumlahnya lebih besar dari yang pernah diakui Jokowi pada 2014, yakni sebesar Rp 6 miliar.

Hashim mengatakan, dana kampanye yang ia berikan saat itu mencapai puluhan miliar.

Selain dalam bentuk uang, Hashim juga memberikan bantuan berupa alat peraga kampanye, seperti kaus, kemeja bermotif kotak-kotak, dan baliho.

"Maka saya heran waktu di debat kok beliau bilang enggak pakai uang, maaf ya ini tidak logis. Di Indonesia untuk setiap pencalonan harus ada uang, untuk bayar saksi itu berapa, minimal Rp 100.000 atau Rp 300.000," tutur Hashim.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Hashim: Pak Jokowi Tak Keluarkan Uang karena Uangnya dari Saya", 

Sumber: Kompas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved