Jelang Kebebasan, Ahok Sampaikan Pesan Khusus Ini Untuk Para Pembencinya Dulu , Stop Panggil Ahok
Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok akan bebas dari penjara pada 24 Januari ini.
Ia akan bebas pada Kamis pekan depan setelah mendapatkan remisi total 3 bulan 15 hari.
Saat bebas nanti, Ahok akan dipindahkan dulu dari Rutan Mako Brimob ke Lapas Klas 1 Cipinang, Jakarta Timur.
Ahok secara administrasi merupakan tahanan Lapas Klas 1 Cipinang yang kemudian dititipkan ke Rutan Mako Brimob.
Melalui surat yang ditulisnya, Ahok meminta seluruh pendukungnya tidak menyambut dia saat bebas dari penjara.
Dia tidak ingin penyambutan dari para pendukungnya di Rutan Mako Brimob atau di Lapas Klas 1 Cipinang mengganggu aktivitas warga yang bekerja pada hari itu.
"Saya sarankan demi untuk kebaikan dan ketertiban umum bersama, dan untuk menolong saya, sebaiknya saudara-saudara tidak melakukan penyambutan apalagi menginap," tulisnya.
Bersyukur tak terpilih lagi
Dalam surat itu, Ahok juga mengaku bersyukur karena tidak terpilih pada Pilkada DKI Jakarta 2017 dan justru ditahan di Rutan Mako Brimob.
Jika terpilih pada Pilkada DKI, kata Ahok, ia hanya akan menjadi seorang laki-laki yang menguasai Balai Kota DKI Jakarta selama lima tahun sejak Pilkada. Namun, dengan ditahan di Rutan Mako Brimob, Ahok bisa belajar menguasai dirinya.
"Saya sangat bersyukur kepada Tuhan, Allah pencipta langit dan bumi, bahwa saya diizinkan untuk ditahan di Mako Brimob. Saya bersyukur diizinkan tidak terpilih di Pilkada DKI 2017," tulis Ahok.
Jika waktu bisa diputar dan harus memilih, lanjut Ahok, ia mengaku akan memilih untuk ditahan di Rutan Mako Brimob dibandingkan terpilih dalam Pilkada DKI Jakarta.
"Jika terpilih lagi, aku akan semakin arogan dan kasar dan semakin menyakiti hati banyak orang," lanjutnya.
Berharap dipanggil BTP
Saat bebas nanti, Ahok berharap tak lagi dipanggil dengan nama Ahok. Ia ingin dipanggil dengan nama BTP, yang tak lain merupakan singkatan dari namanya.
"Saya keluar dari sini (Rutan Mako Brimob) dgn harapan panggil saya BTP bukan Ahok," kata Ahok.