Berita Selebriti
Baru Tersadar, Ifan Seventeen Ungkap Sikap Dylan Sahara Sebelum Tsunami Terjadi, Ada Pesan Tak Biasa
Ifan Seventeen mengenang sosok istri tercintanya Dylan Sahara meninggal akibat tsunami menerjang tanjung lesung Banteng, sabtu malam (22/12)
Penulis: Mochamad Krisnariansyah | Editor: Kharisma Tri Saputra
Saat itu Ifan Seventeen dan rekan-rekannya sedang mengisi acara gathering PLN di Tanjung Lesung Beach Resort, Banten.
Sebagai istri, Dylan Sahara mendampingi suaminya bekerja.
Namun, tepat ketika Ifan Seventeen dan kawan-kawan tengah beraksi di atas panggung, tiba-tiba saja tsunami Banten terjadi dan memporak-porandakan lokasi acara digelar.
Ketika tsunami terjadi, Dylan Sahara berada di backstage atau belakang panggung bersama pengisi acara lain, termasuk Cynthia Wijaya, saudara iparnya.

Dylan Sahara sempat menghilang selama 2 hari setelah musibah tsunami.
Ia kemudian ditemukan di RSUD Pandeglang pada Senin (24/12/2018) malam dalam kondisi sudah tak bernyawa.
Mendengar kabar tewasnya sang saudara ipar, Cynthia Wijaya pun mengungkapkan kesedihannya melalui fitur Instagram Story di akun media sosial pribadinya, @cyncynwijaya.
"Innalillahi wainailaihi rojiun."
"De, kamu pasti udah tenang ya di sana sekarang. Sampe kita ketemu lagi ya de. Selamat jalan de, maaf gabisa anterin kamu sampe Ponorogo."
"Buat teman-teman mohon doanya ya buat @dylan_sahara," tulis @cyncynwijaya yang dikutip Grid.ID Selasa (25/12/2018).
Dalam unggahan Instagram Story selanjutnya, Cynthia Wijaya memperlihatkan video kebersamaannya dengan Dylan Sahara serta dua rekan mereka.
Dalam video tersebut, Cynthia Wijaya, Dylan Sahara, dan dua rekan mereka mengucapkan selamat tahun baru dengan rona wajah bahagia.
Empat wanita cantik tersebut tertawa bersama kala salah satu dari mereka tak sengaja salah ucap.
Selain mengungkapkan kesedihannya, artis yang dikenal dekat dengan Laudya Cynthia Bella ini juga menceritakan detik-detik mencekam saat ia dan Dylan Sahara mencoba menyelamatkan diri kala tsunami menerjang.
"De, kita kan sebelahan duduknya. Tadinya aku pikir dan berharap kita kan larinya bareng-bareng, harusnya kita selamatnya juga bareng. Tapi Allah punya rencana yang lain untuk kamu."