Dokter Tim Sriwijaya FC Ungkap Vitamin untuk Pemain Jelang Lawan Arema, Sayang, Ada yang Takut
Sriwijaya FC akan berhadapan dengan Arema FC pada laga pamungkas Liga 1 2018 di Stadion Kanjuruhan Malang, Minggu (9/12) mendatang.
Penulis: Weni Wahyuny | Editor: Kharisma Tri Saputra
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Weni Wahyuny
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Sriwijaya FC akan berhadapan dengan Arema FC pada laga pamungkas Liga 1 2018 di Stadion Kanjuruhan Malang, Minggu (9/12) mendatang.
Ini tentu menjadi laga penting bagi Sriwijaya FC untuk tetap bertahan di Liga 1 meskipun menang dari Arema FC bukan kebebasan yang mutlak.
Segala persiapan sudah dilakukan oleh anak asuh Angel Alfredo Vera itu, bahkan hingga ini terus dilakukan sebelum laga kandang dimulai.
Fisik maupun mental dipersiapkan dengan baik dan beruntung seluruh pemain dalam kondisi yang siap.
Kecuali Syahrian Abimanyu yang kini masih menjalani masa pemulihan pasca operasi kaki lantaran cedera.
Apakah tim butuh vitamin tambahan jelang berhadapan dengan anak asuh dari Milan Petrovic itu?
Dokter tim Sriwijaya FC, Dr Ibadurahman mengatakan bahwa vitamin tambahan untuk para pemain sudah dipersiapkan dan akan disuntikkan H-1 sebelum pertandingan digelar.
Vitamin tersebut yakni suntik Neurobion.
"H-1 sebelum pertandingan biasanya suntik Neurobion, kalau hari biasa vitamin biasa dalam bentuk tablet yang diminum," kata Dr Ibadurahman kepada Tribun Sumsel, Selasa (4/12/2018).
Dr Ibadurahman melanjutkan fungsi dari vitamin Neurobion tersebut diantaranya adalah untuk mengurangi kelemahan otot dan untuk mendukung kesegaran para pemain.
"Ini juga permintaan dari mereka, jadi kita suntikan kalau mereka mau," ungkapnya.
Dr Ibadurahman menerangkan bahwa tak semua pemain mau disuntikkan vitamin neurobion karena ada beberapa pemain yang sudah ada vitamin sendiri.
Beberapa pemain yang mau disuntik vitamin, diantaranya Alberto Gonzalves Da Costa, Esteban Gabriel Vizcarra, Al Hadji, Nur Iskandar, Rizsky Dwi Ramadhana, Zalnando dan pemain lainnya.
"Jadi tidak semua mau disuntik, ada beberapa pemain yang takut jarum suntik."
"Jadi dia minum vitamin biasa berbentuk tablet atau kapsul," terang dokter yang bertugas di RS BARI Palembang ini.
Meskipun ada pemain yang tidak ingin disuntikkan vitamin Neurobion.
Tidak masalah karena ini hanya tambahan vitamin biasa yang biasa disuntikkan sebelum pertandingan.
"Tidak apa-apa kalau yang tidak mau, tidak masalah. Pemain juga sudah ada vitaminnya masing-masing," ucapnya.
Dr Ibadurahman menginformasikan bahwa saat ini pemain Laskar Wong Kito dalam kondisi yang siap merumput.
Beberapa pemain yang sempat cedera ringan saat menghadapi Mitra Kukar beberapa waktu lalu sudah dalam kondisi yang bagus sehingga siap untuk menghadapi Arema FC.