Mayat Perempuan Dalam Lemari di Mampang
Mayat Perempuan Dalam Lemari di Mampang Jakarta, Kepala Desa Pastikan Ciktuti Masih Ber-KTP Sumsel
Kepala Desa Gunung Terang Kecamatan Buay Sandang Aji, OKU Selatan, Sepran mengatakan Ciktuti Iin Puspita (22) masih ber-KTP Sumatera Selatan
Penulis: Prawira Maulana | Editor: Siemen Martin
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Kepala Desa Gunung Terang Kecamatan Buay Sandang Aji, OKU Selatan, Sepran mengatakan Ciktuti Iin Puspita (22) masih ber-KTP Sumatera Selatan.
Ia sudah memastikan ini lewat info dari Disdukcapil Setempat.
Baca: Mayat Perempuan Dalam Lemari di Mampang, Ciktuti Iin Puspita Baru Tiga Tahun Merantau Ke Jakarta
Sepran mengatakan, sempat kaget mengetahui identitas mayat perempuan yang ditemukan dalam lemari adalah warga desa Gunung Terang.
"Saat itu ada kepala dusun memberi tahu saya," katanya.

Kemudian ia mencari kebenaran informasi tersebut. Mulai dari mendatangi keluarga korban dan lewat pemberitaan.
Baca: Wanita Cantik Warga OKU Selatan Ditemukan Tewas di Dalam Lemari di Kos-kosan Mampang Jakarta
Namun Sepran belum mengetahui rencana keluarga korban soal pemakaman.
Baca: Ciktuti Iin Puspita, Keseharian Bekerja Sebagai Pemandu Lagu yang Ditemukan Tewas di Mampang Jakarta
Ia belum bisa memastikan apakah jenazah bakal dimakamkan di Gunurng Terang atau di Belitang Oku Timur.
"Soalnya ayah dan ibu korban sudah berpisah. Saya belum bisa memastikan dikuburkan di sini (Gunung Terang, red) kampung ayah atau di dekat keluarga ibu yang kabarnya ada di Belitang," kata Sepran.
Camat Buay Sandang Aji OKU Selatan, Muhammad Kasim memastikan bahwa Ciktuti Iin Puspita (22) adalah benar warganya.
Keluarga Ciktuti Iin Puspita tinggal di antara Desa Gunung terang dan Simpang Aji Kecamatan Buay Sandang Aji OKU Selatan.
Seperti diberitakan sebelumnya, Ciktuti Iin Puspita merupakan korban pembunuhan yang mayatnya ditemukan dalam lemari.
Mayat Ciktuti di temukan dalam lemari di Jalan Mampangprapatan VIII Gang Senang Kompleks Bapenas RT 03 RW 01, Tegal Parang, Mampangprapatan, pada Selasa (20/11/2018) lalu.
Ia dibunuh oleh dua temannya yang sepasang kekasih. Kedua pelaku sudah ditangkap saat lari ke Jambi.
"Saat ini saya masih di Muaradua. Sebentar lagi saya akan berangkan ke rumah keluarga korban," kata Kasim yang dihubungi Tribunsumsel.com, Rabu (21/11/2018).
Kasim mengatakan jenazah korban saat ini tengah dijemput keluarga dan akan dibawa ke kampung orangtuannya di Sandang Aji.
Kasim bercerita ia pertama kali mendapat kabar bahwa korban merupakan warganya dari anggota kepolisian.
"Kebetulan tadi saya ada pertemuan di Polsek Sandang Aji. Di sana saya diberi tahu kabar ini," katanya.
Ciktuti Masih Ber-KTP Sumsel
Mayat Perempuan Dalam Lemari di Mampang
Ciktuti Iin Puspita
OKU Selatan
Mayat Dalam Lemari di Mampang, Polisi Gelar Rekonstruksi Kasus Ciktuti, Berikut 7 Faktanya |
![]() |
---|
Mayat Wanita Dalam Lemari, Sehari Sebelum Meninggal Telepon Kangen Ingin Pulang dan Rajin Kirim Uang |
![]() |
---|
Mayat Perempuan Dalam Lemari - Ciktuti Iin Puspita Baru Tiga Tahun Merantau Ke Jakarta |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Mayat Perempuan Dalam Lemari - Jenazah Ciktuti Iin Puspita Dibawa Lewat Jalur Darat |
![]() |
---|
Mayat Perempuan Dalam Lemari - Ciktuti Iin Puspita Dibilang Bohongi Pacarnya, Yus Pukul dengan Palu |
![]() |
---|