Nisdia Raih Skor Lewati Passing Grade Tes CPNS di Banyuasin, Ini Triknya Menjawab Soal SKD

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Yohanes Tri Nugroho

TRIBUNSUMSEL.COM, BANYUASIN- Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS Kabupaten Banyuasin telah memasuki hari ketiga.

Ratusan peserta nampaknya harus mengubur mimpi menjadi PNS karena gugur pada seleksi yang menggunakan CAT UNBK.

Pantauan Tribunsumsel.com, Pelaksanaan test CAT yang dilaksanakan di Madrasah Aliyah Negeri 1 Banyuasin berlangsung lancar.

Hingga Rabu (07/10) petang sudah ada 550 pelamar yang mengikuti rangkaian seleksi Kompetensi Dasar ditempat itu.

"Dari Total 550 pelamar yang sudah melaksakan tes dilokasi, baru ada dua yang memenuhi passing grade, sisanya gugur karena tidak mampu melampauinya," ungkap Panitia Seleksi dari BKD Banyuasin, Ade Alberto kepada Tribunsumsel.com.

Baca: November Ini Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Gantikan Rastra di Lubuklinggau, Ini Cara Penyalurannya

Baca: Syarat dan Cara Mendapatkan Program Telkomsel Bundling TAU LITE6 Bonus Kuota 6 Gb per Bulan

Bahkan dua orang berhasil lolos passing grade itu baru ada pada pelaksanaan SKD pada hari ketiga.

Sementara sebelumnya tidak ada satu pun peserta yang mampu lolos sehingga harus pulang dengan tangan hampa.

"Saya lihat banyak menangis, biasanya itu kurang satu atau dua angka saja, namun apapun itu tetap hasil mereka, sehingga mau dikata apa lagi," katanya

Ia melanjutkan kondisi serupa menurutnya juga terjadi hampir seluruh lokasi pelaksanaan tes, bahkan ada pula yang hingga hari ini belum ada yang lolos pasing grade.

Untuk wilayah Banyuasin sedikitnya ada 20 lokasi yang dipilih untuk menjadi tempat pelaksanaan tes.

Sementara itu, Pelamar yang lulus SKD, Nisdia mengaku bahagia dapat lolos seleksi kompetensi dasar (SKD).

Gadis yang melamar sebagai guru di SDN Kecamatan Makarti Jaya itu membagikan usahanya untuk dapat lolos.

"Usahanya ya belajar baca baca dan latihan soal, selama seminggu full, alhamdulillah bisa dapat lolos passing grade," ungkapnya

Ia mengaku dalam mengerjakan soal sangat menghemat waktu dengan menghindari soal yang panjang.

Baca: Prabumulih, Kota Kelahiran Rara Jadi Lokasi Audisi Liga Dangdut Indonesia (LIDA) 2 Wilayah Sumsel

Baca: Jadwal Liga Champions (UCL) Malam ini, Beberapa Tim Mencari Kemenangan Untuk Lolos

Saat menjumpai soal cerita maka akan segera dilewati dan melanjutkan soal yang lain.

"Tricknya itu melompati soal yang panjang, karena akan menyita waktu, cari yang pendek pendek dulu, yang panjang nanti dikerjakan di akhir," tutupnya.

CPNS Palembang Tes Hari Pertama

Derasnya hujan yang mengguyur wilayah Jakabaring, sama sekali tak melunturkan semangat dari ratusan peserta seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018.

Ini merupakan hari pertama tes CPNS Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang di Dinning Hall JSC Jakabaring, Rabu (7/11/2018).

Pantauan tribunsumsel.com, hujan mulai membasahi wilayah Jakabaring sejak pukul 13.30, bertepatan dengan persiapan tes sesi ke 4 Pemkot Palembang. 

Sebelum mengikuti tes, para peserta diwajibkan untuk menunggu di bawah tenda putih yang telah disiapkan oleh panitia persis di depan dinning hall.

Percikan air, hembusan angin yang kencang serta sesekali terdengar suara petir, sama sekali tak dihiraukan oleh para peserta.

Salah satu peserta tes sesi ke 4, Harun (25 tahun), mengaku tidak terpengaruh dengan hujan yang terjadi sebelum tesnya dimulai.

"Ya mau bagaimana lagi, sudah nunggu disini dari jam 11. Hanya karena hujan, terus mau pulang kan gak lucu,"ujarnya.

Warga seberang ulu 2 ini pun mengatakan telah mengadakan persiapan sebelum mengikuti tes.

"Pastinya belajar tentang SKD, terus juga sudah tanya-tanya sama yang lain. Tapi yang paling penting lebih ke persiapan mental saja," ungkapnya.

Bukan hanya peserta yang tak terpengaruh dengan derasnya hujan, terlihat para petugas pun tetap menjalankan tugasnya memeriksa setiap peserta satu persatu sebelum mengikuti tes.\

Walaupun alat metal detektor tidak bisa digunakan karena tenda tempat pemeriksaan digenangi air.

Pemeriksaan ketat pada para peserta seleksi CPNS pun tetap dilakukan.