Kubu Prabowo Heran Gegara ''Tampang Boyolali'' Kubu Sebelah Marah, Tapi Soal Impor Beras Diam

Persoalan sebutan tampang Boyolali yang dilontarkan Prabowo tampaknya masih menjadi perbincangan

KOMPAS.com/FABIAN JANUARIUS KUWADO
Ferry Juliantono 

TRIBUNSUMSEL.COM - Persoalan sebutan tampang Boyolali yang dilontarkan Prabowo tampaknya masih menjadi perbincangan.

Pro-kontra soal sebutan tampang Boyolali itu pun masih berlangsung.

Salah satu Timses Prabowo, Ferry Juliantono pun bahkan membandingkan sebutan tampang Boyolali Prabowo itu dengan guyon ala Gus Dur.

Dalam pertemuan dengan tim pemenangan di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Selasa (30/10/2018).

Prabowo membahas tentang akses kesejahteraan yang menjadi agenda besar timnya.

Adapun salah satu topiknya membahas tentang peningkatan kapasitas produksi karena menurut data yang mereka terima, terjadi penurunan kesejahteraan di desa.

Dalam isi pidato di hadapan tim pemenangan, Prabowo menyebutkan istilah "tampang Boyolali" yang menjadi viral dan perbincangan publik.

Adapun bunyi pidatonya sebagai berikut:

"...Dan saya yakin kalian nggak pernah masuk hotel-hotel tersebut, betul? (Betul, sahut hadirin yang ada di acara tersebut). Mungkin kalian diusir, tampang kalian tidak tampang orang kaya, tampang kalian ya tampang orang Boyolali ini."

Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto saat berpidato pada acara peresmian Kantor Badan Pemenangan Prabowo-Sandi di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Selasa (30/10/2018). Videonya viral karena menyebutkan tampang Boyolali. (dok. YouTube)
Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto saat berpidato pada acara peresmian Kantor Badan Pemenangan Prabowo-Sandi di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Selasa (30/10/2018). Videonya viral karena menyebutkan tampang Boyolali. (dok. YouTube) (Kompas.com)

Kontra yang timbul usai pernyataan tampang Boyolali itu justru membuat kubu Prabowo merasa heran.

Karena menurut Ferry Juliantono, warga Boyolali yang hadir pada pertemuan itu pun tertawa.

Timses Prabowo itu juga menyebut bahwa calon presidennya tidak pernah berniat untuk merendahkan.

Justru kehadiran Prabowo ke Boyolali saat itu adalah untuk memerhatikan masyarakat Boyolali.

"Peserta semua ketawa kok. Karena memang tidak ada niat untuk merendahkan. Justru kehadiran Pak Prabowo itu dilatarbelakangi dengan niat untuk memerhatikan Kabupaten Boyolali," ujar Ferry Juliantono dalam tayangan kabar petang Tv One Senin (6/11/2018).

Tak hanya itu, Timses Prabowo itu juga memermasalahkan perihal tindakan Bupati Boyolali.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved