Seleksi CPNS 2018

Cetak Kartu Ujian Seleksi CPNS Pemprov Sumsel 2018 Sudah Bisa, Begini Caranya Mudah Banget

Cara Cetak Kartu Ujian CPNS Pemprov Sumsel 2018 Sudah Bisa, Begini Caranya mudah banget

sscn
cara cetak kartu ujian cpns pemrov sumsel 2018 

cara Cetak Kartu Ujian CPNS Pemprov Sumsel 2018 Sudah Bisa,Begini Caranya

Pengumuman kelulusan seleksi administrasi CPNS 2018 di berbagai Instansi baik pusat maupun daerah telah dimulai.

BKN memberikan jangka waktu hingga 21 Oktober untuk para instansi membagikan pengumuman hasil seleksi administrasi pelamar CPNS 2018.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) resmi umumkan peserta CPNS 2018 yang lolos seleksi administrasi dan dapat melanjutkan ke tes Seleksi Kompetisi Dasar (SKD).

Rilis pengumuman hasil seleksi administrasi CPNS 2018 tersebut dibagikan di laman resmi BKD Pemprov Sumsel pada Minggu (21/10/2018).

Baca: Saat Tes CPNS 2018 Ini Aturan Pakaiannya, Warna Jilbab, Sepatu, dan Syarat Kelengkapan Harus Dibawa

 

Pada surat keterangan dengan nomor 004/PENG/PANSEL.SUMSEL/X2018 tersebut dijelaskan jika peserta yang dinyatakan lolos akan melanjutkan SKD jadwal dan tempat akan diumumkan lebih lanjut.

Sementara untuk mencetak kartu ujian dilakukan pada tanggal 21-25 Oktober 2018.

Untuk  lebih lengkapnya silahkan download pengumuman dalam  bentuk PDF di sini

Sementara b

Cek Notifikasi Lolos Seleksi Administrasi

Notifikasi Pengumuman Nama Peserta Lolos Seleksi Administrasi CPNS 2018
Notifikasi Pengumuman Nama Peserta Lolos Seleksi Administrasi CPNS 2018 (Tribunjogja.com)

Panitia seleksi nasional (panselnas) penerimaan CPNS 2018 mulai mengirimkan notifikasi kepada mereka yang lolos Seleksi Administrasi CPNS 
2018.

Cara cek notifikasi pengumuman nama peserta lolos seleksi administrasi CPNS 2018 bisa dilakukan pelamar dengan masuk ke Sscn.go.id .

Selanjutnya pelamar melakukan login sesuai dengan NIK dan KK yang sebelumnya sudah didaftarkan sebagai akun SSCN CPNS 2018.

Pelamar akan langsung masuk ke bagian "Tahap Terakhir Lihat Resume Pendaftaran"

Scroll ke bawah hingga bagian cetak kartu informasi akun dan cetak kartu pendaftaran sscn 2018.

Jika di bawah dua tombol diatas ada tulisan "selamat anda lolos tahap administrasi"

itulah yang dimaksud dengan notifikasi pengumuman nama peserta lolos seleksi administrasi CPNS 2018.

Kemudian di bawah pengumuman ucapan selamat lolos administrasi,ada tombol cetak kartu ujian.

Setelah ditekan anda bisa langsung mencetak dan menyimpan kartu ujian.

cara cetak kartu ujian cpns pemrov sumsel 2018
cara cetak kartu ujian cpns pemrov sumsel 2018 (sscn)

Kabar itu juga diinformasikan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) melalui akun twitternya.

"Selamat kepada SobatBKN yang sudah mendapatkan notifikasi lolos seleksi administrasi. Untuk SobatBKN yang belum mendapatkan notifikasi di website sscn, silahkan 
menghubungi instansi yang dilamar langsung ya."kata BKN mengumumkan, Jumat (19/10/2018).

Pengiriman notifikasi dilakukan hingga batas terakhir pengumuman yaitu pada 21 Oktober 2018.

login  Sscn.bkn.go.id
login Sscn.bkn.go.id (Sscn.bkn.go.id)

Dikutip Tribunjogja.com dari laman menpan.go.id, Tahapan selanjutnya, pencetakkan nomor ujian secara online pada 21-25 Oktober 2018.

Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun 2018 menyiapkan 873 titik lokasi tes yang tersebar di seluruh provinsi di Indonesia.

Selain fasilitas Computer Assissted Test (CAT) dari Badan Kepegawaian Negara (BKN), Panselnas juga akan menggunakan fasilitas CAT Ujian Nasional Berbasis Komputer 
(UNBK) milik Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Setiawan Wangsaatmaja mengatakan, dari jumlah itu, 237 titik 
diantaranya milik atau yang diusahakan oleh BKN dan 636 titik merupakan fasilitas UNBK Kemendikbud.

“Dengan jumlah itu, diharapkan pelamar semakin dekat dengan lokasi tes CPNS Tahun 2018,” ujarnya di Jakarta, Kamis (11/10/2018).

Lokasi tes CPNS yang dikoordinir BKN antara lain Kantor BKN Pusat, sejumlah Kantor Regional BKN, UPT BKN, lokasi milik Kementerian/Lembaga yang tersebar di berbagai 
daerah.

Seperti diketahui sebelumnya, pemerintah telah mengumumkan pembukaan bagi CPNS Tahun 2018 untuk 238.015 formasi, yang terdiri atas 51.271 formasi di instansi 
Pemerintah Pusat (76 K/L) dan 186.744 formasi untuk instansi Pemerintah Daerah (525 Pemda).

Prioritas pengadaan CPNS 2018 meliputi tenaga pendidikan, tenaga kesehatan, serta tenaga yang memiliki kualifikasi teknis di bidang infrastruktur sesuai dengan program 
Nawacita.

Jabatan Inti yang diisi dari pelamar umum sebanyak 24.817 formasi, Guru Madrasah Kementerian Agama yang bertugas di Kabupaten/Kota sebanyak 12.000 formasi, serta dosen 
Kemenristekdikti dan Kementerian Agama sebanyak 14.454 formasi.

Adapun peruntukan instansi Pemerintah Daerah terdiri dari Guru Kelas dan Mata Pelajaran sebanyak 88.000 formasi, Guru Agama sebanyak 8.000 formasi.

Tenaga Kesehatan sebanyak 60.315 formasi (Dokter Umum, Dokter Spesialis, Dokter Gigi, dan Tenaga Medis/Paramedis), serta Tenaga Teknis yang diisi dari pelamar umum 
sebanyak 30.429 formasi.

Penetapan formasi khusus pengadaan CPNS Tahun 2018 terdiri dari Putra/Putri Lulusan Terbaik (cumlaude), Penyandang Disabilitas, Putra/Putri Papua dan Papua Barat, 
Diaspora, Olahragawan Berprestasi Internasional.

Tenaga Pendidik dan Tenaga Kesehatan dari Eks Tenaga Honorer Kategori II jabatan guru dan tenaga kesehatan yang memenuhi persyaratan untuk mengikuti seleksi CPNS.

Soal Ujian CAT

Tes Kompetensi via Cat.bkn.go.id
Tes Kompetensi via Cat.bkn.go.id (cat.bkn.go.id)

Setiap peserta SKD harus mengerjakan 100 soal tes CPNS 2018.

Soal sebanyak itu terdiri dari soal Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) 35 soal, Tes Intelegensia Umum (TIU) 30 soal, dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP) 35 soal.

TWK dimaksudkan untuk menilai penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan nasionalisme, integritas, bela negara, pilar negara, bahasa Indonesia, 
Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI.

NKRI ini mencakup sistem tata negara Indonesia, sejarah perjuangan bangsa, peran bangsa Indonesia dalam tatanan regional maupun global, serta kemampuan berbahasa 
Indonesia secara baik dan benar.

Sedangkan TIU untuk menilai intelegensia peserta seleksi.

Pertama, kemampuan verbal atau kemampuan menyampaikan informasi secara lisan maupun tulisan.

Selain itu, kemampuan numerik, atau kemampuan melakukan operasi perhitungan angka dan melihat hubungan diantara angka-angka.

Dari setiap jawaban yang benar pada kelompok soal ini akan mendapat skor 5, dan yang salah nilainya nol (0).

TIU juga untuk menilai kemampuan figural, yakni kemampuan yang berhubungan dengan kegesitan mental seseorang dalam menganalisa gambar, simbol, dan diagram.

Selain itu juga kemampuan berpikir logis, atau penalaran secara runtut dan sistematis, serta kemampuan berpikir analisis, atau kemampuan mengurai suatu permasalahan 
secara sistematik.

Dari setiap jawaban yang benar pada kelompok soal ini akan mendapat skor 5, dan yang salah nilainya nol (0).

Kelompok soal ketiga adalah Tes Karakteristik Pribadi (TKP).

Soal-soal dalam kelompok soal ini mencakup hal-hal terkait dengan pelayanan publik, sosial budaya, teknologi informasi dan komunikasi, profesionalisme, jejaring kerja, 
integritas diri, semangat berprestasi.

Selain itu, kreativitas dan inovasi, orientasi pada pelayanan, orang lain, kemampuan beradaptasi, kemampuan mengendalikan diri, bekerja mandiri dan tuntas.

Juga kemauan dan kemampuan belajar berkelanjutan, bekerjasama dalam kelompok, serta kemampuan menggerakkan dan mengkoordinir orang lain.

Berbeda dengan dua kelompok soal sebelumnya, TWK dan TIU, nilai untuk kelompok soal ini terbesar 5 dan tidak ada nilai nol (0) untuk setiap jawaban. Karena itu, 
peserta diimbau untuk menjawab seluruh soal TKP.

Soal ujian seleksi CPNS 2018 dibuat oleh Kemendikbud yang kemudian diserahkan kepada Menteri PANRB selaku Tim Pembina Panselnas Syarifudin di Kantor Kemendikbud 
Jakarta, Senin (8/10/2018).

Penyerahan naskah soal SKD itu masih merupakan tahap awal seleksi CPNS 2018.

Sebagai tambahan informasi, soal SKD CPNS 2018 disusun oleh 110 penulis naskah soal. Mereka berasal dari 19 Perguruan Tinggi.  (Tribunsumsel.com/Muhamad Edward)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved