Begini Cara Cetak Kartu Ujian di Sscn.bkn.go.id Setelah Lulus Seleksi Administrasi CPNS 2018

TRIBUNSUMSEL.COM - Begini Cara Cetak Kartu Ujian di Sscn.bkn.go.id Setelah Lulus Seleksi Administrasi CPNS 2018

Kamu lulus Seleksi Administrasi CPNS 2018, Begini Cara Cetak Kartu Ujian di Sscn.bkn.go.id

Selamat buat kamu yang dinyatakan lolos seleksi administrasi CPNS 2018.

Cara mencetak kartu kartu ujian CPNS 2018 di portal sscn.bkn.go.id perlu diperhatikan.

Pada Senin (22/10/2018) pagi, sudah cukup banyak instansi pemerintahan yang mengumumkan hasil seleksi administrasi.

Baca: Download PDF di Sini, Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi CPNS 2018 Kota Palembang

Pertanyaan lainnya, bagaimanakah cara mencetak kartu ujian CPNS 2018 di portal sscn.bkn.go.id ?

Selain di portal milik BKN tersebut, pelamar juga dapat membuka pengumuman seleksi administrasi di laman resmi instansi masing-masing.

Baca: Download PDF di Sini, Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi CPNS 2018 Kementerian Agama (Kemenag)

Untuk melihat instansi mana saja yang telah mengumumkan nama-nama peserta yang lolos seleksi administrasi, kamu dapat melihatnya di kanal resmi BKN.

Setelah dinyatakan lolos seleksi administrasi, tahap berikutnya adalah Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).

Namun sebelum SKD dilaksanakan, pelamar harus mencetak Kartu Peserta Ujian CPNS 2018.

Caranya adalah dengan login ke portal sscn.bkn.go.id, dengan memasukkan NIK dan kata sandi.

Baca: Download PDF di Sini, Daftar Nama yang Lulus Administrasi CPNS Ogan Ilir (OI) 2018

Saat ini, fitur tersebut belum diaktifkan, karena masih digunakan untuk mengumumkan hasil seleksi administrasi.

Terkait jadwal cetak Kartu Ujian CPNS, lihat lagi pengumuman di masing-masing instansi yang dilamar.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan misalnya, menjadwalkan Cetak Kartu Ujian CPNS 2018 pada 23-25 Oktober 2018.

Baca: Bagi yang Lulus Administrasi Cetak No Ujian di Sini, Catat Jadwal dan Lokasi Tes CAT SKD CPNS 2018

Sedangkan untuk Kementerian Keuangan, Kartu Peserta Ujian dicetak menggunakan printer laser pada kertas A4, agar barcode dapat terbaca scanner.

Kartu Peserta Ujian tersebut nantinya dibawa saat verifikasi berkas fisik.