Meski Terancam Gagal Kembali Latih Indonesia, Ini Target PSSI untuk Luis Milla

TRIBUNSUMSEL.COM - PSSI menargetkan Luis Milla bisa membawa Indonesia meraih gelar juara di Piala AFF 2018 dan cabang sepak bola SEA Games 2019.

Juru taktik asal Spanyol tersebut langsung dihadapkan dengan tugas yang berat setelah mendapatkan kepercayaan itu.

Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi, meminta Milla bisa membentuk tim terbaik dengan materi pemain-pemain di kompetisi di Indonesia.

Ada dua agenda yang akan dihadapi oleh Milla dalam masa kerjanya selama satu tahun ke depan.

Salah satunya itu adalah SEA Games 2019, yang akan digelar di Manila, Filipina.

Baca: UPDATE MEDALI ASIAN GAMES 2018 29/8 Pukul 12.15 WIB, Pencak Silat Bawa Indonesia Kokoh Diperingkat 4

Edy meminta Milla harus bisa membawa timnas Indonesia, yang bermaterikan pemain-pemain U-23, untuk meraih gelar juara di ajang tersebut.

Pada SEA Games 2017 di Malaysia, Milla gagal membawa timnas U-23 Indonesia meraih gelar juara.

Skuat Garuda Muda hanya finis di posisi ketiga alias mendapatkan medali perunggu.

"Pada SEA Games 2019 di Filipina, Milla harus membawa timnas U-23 Indonesia meraih gelar juara," kata Edy kepada BolaSport.com dan media lain dalam sesi konferensi pers, Selasa (28/9/2018).

Baca: Ikuti Jejak Dua Seleb Ini, Chika Jessica Ungkap Keinginan Segera Berhijab

Sebelum SEA Games 2019, mantan pemain Real Madrid dan Barcelona itu juga diminta fokus bersama timnas Indonesia di Piala AFF 2018.

Tidak tanggung-tanggung, PSSI menargetkan Milla bisa membawa timnas Indonesia menjadi yang terbaik di turnamen tertinggi di Asia Tenggara tersebut.

Piala AFF 2018 akan mulai berlangsung pada 8 November sampai 15 Desember 2018.

Timnas Indonesia tergabung ke dalam Grup B bersama dengan Thailand, Filipina, Singapora, dan pemenang antara Brunei Darussalam atau Timor Leste.

Piala AFF 2018 akan berlangsung berbeda dengan edisi sebelumnya. Kali ini, di babak penyisihan grup memakai sistem home dan away.

Baca: Resmi Diperpanjang PSSI, Luis Milla Malah Terancam Gagal Kembali Melatih Indonesia, Ini Kendalanya

Timnas Indonesia hanya melakoni laga tandang saat bersua Singapura dan Thailand, sementara laga melawan Timor Leste atau Brunei Darussalam serta Filipina digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat.

"Sebelum SEA Games 2019, Milla juga harus membawa timnas Indonesia meraih gelar juara di Piala AFF 2018," kata Edy.

Kontrak Luis Milla memang secara resmi akan diperpanjang selama setahun dan akan mendampingi Timnas Indonesia kala berlaga di ajang piala AFF mendatang.

PSSI melalui Ketua Umum Edy Rahmayadi baru saja mengumumkan akan memperpanjang kontrak Luis Milla dengan durasi satu tahun pada Selasa (28/8/2018).

Namun sayangnya perpanjangan kontrak iini hanya baru satu pihak saja yakni PSSI.

Baca: Joshua Suherman Dikira Jonatan Christie, Balasannya di Twitter Malah Bikin Ngakak

Sedangkan Luis Milla belum memberikan pernyataan bersedia atau tidak untuk kembali melatih timnas Indonesia.

Luis Milla bisa saja menolak perpanjangan kontrak yang diberikan oleh PSSI, dengan alasan gaji.

Seperti yang sudah diberitakan BolaSport.com sebelumnya, PSSI akan memberikan penawaran kepada Luis Milla dengan gaji yang sama dengan sebelumnya.

“Soal masalah finansial, saya tidak mau bicara. Yang pasti harganya tidak turun dan kami juga berharap harganya tidak naik,” ujar Edy Rahmayadi.

Baca: 3 Kata Cetar Dilontarkan Syahrini saat Tahu Tiket Konsernya Sold Out

Kalau Luis Milla ingin gajinya naik, dipastikan negosiasi tidak akan berjalan mulus.

Jika itu terjadi, pupus sudah harapan para netizen yang ingin melihat Luis Milla melatih timnas Indonesia.

Apalagi dalam dua bulan ke depan, timnas Indonesia akan menghadapi gelaran Piala AFF 2018.