Terancam Hukuman 6 Tahun Penjara, Pria Pemukul Anak SMP di ToL Jagorawi Bukan Tentara
Polisi telah menaikkan status MA, pria pemukul seorang anak di jalan tol Jagorawi, sebagai tersangka.
Jalan toll agak padat, pengemudi sedan (saya) melakukan rem sedikit mendadak karena mobil di depan saya juga nge rem mendadak. Persis di belakang mobil saya ada mobil,"
R menulis nomor plat mobil tersebut.
Saya ga tahu dia emosi atau bagaimana, setelah bayar tol mobil tersebut memblock mobil saya dengan menghalangi jalur tengah (saya di jalur paling kanan) tindakan ini hampir menyebabkan saya ditabrak oleh mobil di belakang saya.
Supir captive ber plat mabes TNI tersebut langsung turun dari mobil dan saya buka jendela.
Spontan dia mencekik leher saya dan adi saya yang lulus dari SMP turun dari pintu belakang dan saat itu juga oknum tersebut memukul adik saya tepat di mukanya.
Saya dokter muda, saya tahu betul mana psikologis orang sedang sadar penuh dan mana yang sedang di bawah kesadaran normal (bisa jadi kelainan psikis/pengaruh minuman/obat).
Di video ini dengan-nya dia mengangkat jempolnya setelah memukul adik saya hingga terluka parah
Pihak kami sangat helas tidak melakukan perlawanan sama sekali
Saat ini adik saya sedang ditangani di rumah sakit di daerah Jakarta Pusat
Secepatnya akan kami lakukan pelaporan terhadap pihak terkait
Mohon sebarkan karena oknum supir captiva ber plat MABES TNI tersebut langsung hilang setelah kerumunan mencegah perkelahian
Tanpa tanggung jawab sedikit pun setelah memukul anak berumur 14 tahun,"
Unggahan R lantas viral di media sosial. Tak terkecuali di Twitter.
Beberapa netizen juga menyebut akun @_TNIAU untuk meminta penjelasan.
Pantauan Tribunjateng.com, ada beberapa balasan yang dikirim admin @_TNIAU