Diancam Diputus Pacar Usai Bertengkar, Pria Ini Lalu Makan Roti Berisi 87 Paku, Begini Nasibnya
Apa yang ada di benak seorang pria berusia 25 tahun ini. Ketika dia mampu menelan 87 paku dan 7 batang paku pin hanya karena
Penulis: Kharisma Tri Saputra | Editor: Kharisma Tri Saputra
TRIBUNSUMSEL.COM - Apa yang ada di benak seorang pria berusia 25 tahun ini.
Ketika dia mampu menelan 87 paku dan 7 batang paku pin hanya karena bertengkar dengan pacarnya sendiri.
Semua ini hanya dikarenakan masalah percintaannya dan ia terpaksa menjalani operasi untuk menyelamatkan hidupnya.
Dilansir siakapkeli dari dailymail, dokter di Rumah Sakit Chengzhou City No.1 People’s, China berhasil menyelamatkan kehidupan pria itu dengan sebuah operasi.

Penemuan yang mengejutkan dari dalam tubuh pria ini setelah seorang pekerja kesehatan melakukan pemindaian X-ray.
Ia menemukan bahwa ada tumpukan paku di tubuh pria tersebut dan beberapa lagi di dekat alat vitalnya.
Sebelumnya, seorang pria yang dirahasiakan namanya bergegas ke rumah sakit setelah merasakan sakit parah pada 8 Agustus lalu.

Hasil pembicaraannya dengan seorang dokter, pria itu kemudian mengungkapkan bahwa dia mungkin menderita sakit.
Karena dia tidak sengaja memakan roti yang berisi paku.
Dokter kemudian menyadari bahwa pria itu tidak mengalami masalah kram perut yang normal.
Pembedahan dilakukan dengan segera dan dokter membutuhkan waktu sekitar 4 jam untuk mengangkat seluruh benda asing di perut pria itu.

Dokter juga mengungkapkan bahwa semua 87 paku berukuran antara 4 dan 7 cm.
Prosedur pembedahan juga direkam dan disiarkan di Mango TV, salah satu stasiun televisi lokal.
Melalui rekaman video, dokter juga terlihat menjelaskan bagaimana asam lambung bereaksi dengan benda asing untuk menghasilkan bau busuk.
Pria yang saat ini dalam proses pemulihan mengungkapkan bahwa dia memakan paku-paku itu karena kecewa.
Setelah pacarnya ingin memutuskan hubungan dalam sebuah pertengkaran yang telah terjadi sebelumnya.
Bahkan, pria itu juga meninggalkan surat perpisahan untuk pacarnya yang dikirim oleh salah satu dokter yang bertugas menyelamatkan nyawanya.
Menurut dokter, mereka menemukan bahwa pria itu telah menelan 7 paku pin sebelumnya, tetapi 6 telah melalui proses alami.
Hanya satu yang tertinggal di usus, tetapi dokter mengharapkan tubuh pria itu tidak memiliki masalah dalam mengeluarkannya.
Ribut Dengan Pacar, Perempuan Ini Ambil Silet Lalu Menyayat Nadinya
Laporan Wartawan Tribun Batam, Eko Setiawan
TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Selisih paham dengan sang kekasih, Me (20) nekat menyat nadinya dengan menggunakan pisau silet. Me langsung dilarikan sang kekasih ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embun Fatimah, Batuaji, Batam, Selasa (28/6/2016) siang.
Pacar Me yang ditemui dirumah sakit menuturkan, sebelum kekasihnya nekat menyat Nadinya sendiri, memang dia sempat ribut dengan Me.
Ketika itu, Me dan sang pacar yang enggan menyebutkan namanya itu bercerita kalau ia bertengkar di rumah Me diperumahan Merlion, Marina Batam.

Menurutnya, sesampai di tempat dia bekerja, ia langsung mendapatkan telfon dari sang adik korban. Dari sambungan telfon tersebut dikatakan kalau Me mencoba bunuh diri dengan menyat nadi sebelah kiri.
Mendengarkan kabar tersebut, ia langsung permisi pulang dengan meneger diperusahaan tersebut. Melihat sang kekasih bersimbah darah, ia lalu membawa korban ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis.
Pantauan Tribun dirumah sakit, saat di bawa ke IGD RSUD Embun Fatimah, Me menolak untuk diobati dokter.
Raut mukanya terlihat marah sambil menatap tajam kemuka sang kekasih.
"Aku gak mau diobati, biar aja seperti ini buk," sebut Me ketika dokter dirumah sakit mencoba mengobati lukanya.
Mendapati hal tersebut, dokter yang menangani Me malah meledeknya. Dengan tersenyum sang dokter mengatakan apakah serius kalau dia mau mati karena permasalahan sepele.
"Memang kamu mau seperti ini terus. Kalau gak mau diobati tinggal bikin surat perjanjian saja. Biar saya siapkan berkasnya," sebut sang dokter.
Sang kekasih terlihat terus membujuk Me. Sambil memegang kepala Me, ia mengarahkan kalau tangannya itu diobati.
Akhirnya, Me mau menuruti permintaan kekasihnya tersebut.
Setelah diobati, Me langsung pergi meninggalkan rumah sakit bersama sang kekasih. Ia hanya bungkam ketika awak media meminta penjelasan mengapa dia nekat menyayat nadinya. (Koe)