Pilpres 2019
Maju Jadi Cawapres Jokowi. KH Ma'ruf Amin Diminta Gus Mus Mundur dari MUI & Rais Aam PBNU
Pria kelahiran Rembang, Jawa Tengah ini meminta Ma'ruf Amin untuk mundur dari jabatannya sebagai Rais Aam PBNU.
Fisik, termasuk wajahnya yang lebih muda sempat menjadi pusat perhatian dari para awak media yang melakukan peliputan dan para pendukung Jokowi-Ma'ruf Amin di kantor KPU.
Saat itu, Wury sudah menjanda dua tahun, sedangkan Ma'ruf Amin menduda tujuh bulan usai istri pertamanya, Siti Churiyah, meninggal dunia.
Saat menikah dengan KH Ma'ruf Amin, Wury masih berusia 40 tahun atau terpaut 30 tahun.
Wury yang pernah menjadi perawat gigi di sebuah puskesmas tampak tidak kikuk saat terus menemani Ma'ruf Amin sejak melakukan kegiatan di Gedung joang, di kantor KPU hingga di sejumlah kantor partai pengusung.
Empat anak dari istri Ma'ruf Amin juga turut mendampingi.
Empat orang anak perempuan yang menemaninya tersebut diketahui berasal dari istri pertama Ma'ruf, Hj Siti Churiyah.
Mereka adalah Siti Ma'rifah, Siti Mahmudah, Siti Hannah dan si bungsu Siti Haniatunisa.
Ditemui di kantor DPP Partai Golkar, Wury mengatakan jika dirinya dan semua anak-anak Ma'ruf merasa senang atas terpilihnya Ma'ruf sebagai cawapres dari capres petahana Jokowi.
"Ya senang, bersyukur, alhamdulillah anak-anak semuanya mendukung, semua senang," ucap Wury dengan wajah sumringah.
Meski senang dan mendukung, namun Wury tidak dapat membohongi dirinya sendiri. Ia mengaku ada kekhawatiran di dirinya terhadap kesehatan seorang Ma'ruf Amin.
Apalagi, Ma'ruf Amin genap berusia 75 tahun pada 11 Maret lalu.
"Ya jelas khawatir," ujarnya.
Ia berharap dirinya selaku istri dan seluruh anak bisa menjaga diri dan memberikan yang terbaik jika kelak Ma'ruf Amin menjadi seorang wakil presiden.
"Tapi, ya mudah-mudahan kita bisa solid menjaga nama baik semua, mudah-mudahan ke depannya bisa lebih baik lagi," tuturnya.
Dia meminta doa dan dukungan dari masyarakat agar Ma'ruf Amin diberikan kesehatan dan kemenangan dari Pilpres 2019 mendatang.