Lombok Diguncang Gempa
Gempa Lombok Akibatkan Korban Meninggal Bertambah 5 Orang, Luka-Luka 44 Orang
Data sementara adalah 5 orang meninggal dunia, 44 orang luka dan puluhan rumah dan bangunan rusak
TRIBUNSUMSEL.COM - BMKG telah melaporkan terjadinya gempa dengan kekuatan 6,4 SR yang mengguncang wilayah Lombok, Bali da Sumbawa pada Minggu (29/7/2018) pukul 05.47 WIB.
Pusat gempa di darat pada jarak 47 km arah timur laut Kota Mataram Provinsi Nusa Tenggara Barat dengan kedalaman 24 km. Gempa terjadi akibat akivitas Sesar Naik Flores. Gempa tidak berpotensi tsunami.
Baca: Ini 2 Website Resmi Informasi Lengkap CPNS 2018,Selainnya Itu Hanya Hoax dan Penipuan
Baca: Lebih Pilih Nonton Konser Celion Dion, Nikita Mirzani Kaget Syahrini Lakukan Hal ini ke IGnya
Gempa susulan terus berlangsung dengan intensitas gempa yang lebih kecil. Hingga pukul 08.09 WIB telah terjadi 43 gempa susulan dengan gempa susulan paling kuat adalah 5,7 SR.
Gempa dirasakan di daerah Lombok Utara, Lombok Timur, Mataram, Lombok Tengah, Sumbawa Barat, Sumbawa Besar, Denpasar, Kuta, Nusa Dua, Karangasem, Singaraja, Gianyar dan beberapa wilayah di Bali.
Masyarakat di Lombok Timur dan Kota Mataram merasakan gempa dengan guncangan keras selama 10 detik. Warga panik dan berhamburan keluar rumah.
Masyarakat berlindung di jalan, lapangan dan tanah kosong untuk menghindari bangunan roboh. Beberapa kali gempa susulan dirasakan cukup keras hingga lemah.
Masyarakat dan wisatawan di Bali juga merasakan gempa dengan guncangan sedang hingga keras. Banyak warga dan wisatawan yang segera keluar rumah dan bangunan untuk mengantisipasi dampak gempa.
Posko BNPB terus berkoordinasi dengan BPBD Provinsi NTB, BPBD Bali dan BPBD kabupaten/kota terdampak gempa. Beberapa bangunan roboh di Kecamatan Sambelia dan Kecamatan Sembalun Kabupaten Lombok Timur, dan Kecamatan Bayan Kabupaten Lombok Utara.
Data sementara adalah 5 orang meninggal dunia, 44 orang luka dan puluhan rumah dan bangunan rusak. Pendataan masih dilakukan oleh BPBD.
Dampak gempa, kebutuhan dan penanganan darurat masih terus dilakukan. Fokus utama saat ini adalah evakuasi, pertolongan dan penyelamatan korban. Beberapa korban masih dirawat di Puskesmas. Posko BNPB dan BPBD akan terus memberikan update penanganan dampak gempa 6,4 SR di Lombok Tim.