Video Viral Peserta Audisi Dangdut Diusir, Iis Dahlia: Yang Suaranya Jelong Aja Manja Dandanan

TRIBUNSUMSEL.COM-Audisi tersebut sendiri diposting akun @KDI MNCTV, Senin (16/7/2018).

Meski sudah lewat beberapa hari, video audisi video berdurasi 6 menit 22 detik tersebut jadi bahan perbincangan netizen.

Hal tersebut lantaran perlakuan para kepada salah satu peserta audisi Kontes Dangdut Indonesia (KDI) yang kurang mengenakkan.

Ada tiga juri. Mereka yaitu Iis Dahlia, Trie Utami, dan Beniqno.

Dari tiga juri itu, Iis Dahlia paling disoroti netizen.

Pasalnya, dalam video itu, Iis Dahlia mengomentari dandanan maupun pakaian yang dikenakan Sofia.

Menurut Iis Dahlia, dilansir dari video Youtube, para peserta yang datang audisi sudah mempersiapkan diri dengan baik.

"Yang suaranya jelong (jelek) aja, uh manja dandanan," kata Iis Dahlia di menit 1.40-1.43.

Baca: Tim The Voice Indonesia GTV Sambangi Tribun Timur

Baca: VIDEO VIRAL Belum Nyanyi, Peserta Audisi Dangdut Diusir Juri Gegara Tak Dandan

Alhasil, Sofia disuruh ke luar ruangan untuk dandan dan ganti pakaian.

Di luar ruang audisi, Sofia diajak ke sebuah ruangan lainnya.

Ternyata, di ruangan itu ada Evi Masamba.

Juara DA 2 tersebut langsung memilihkan kostum untuk Sofia.

Tak hanya meriasnya, Evi juga mendandani gadis berambut panjang itu.

Baca: Sering Rayu Artis Cantik hingga Bawa Asisten Pribadi ke Bali, Hotman Paris Ungkap Reaksi Istrinya

Baca: Ikut Nyaleg, Mantan Bakal Calon Bupati Enrekang Ini Terdaftar di Dua Parpol

Usai di make-over, Sofia akhirnya kembali ke ruang audisi didampingi Evi dan Kriwil.

"Tadi dimarah-marahin toh ma' toh, sudah cantikmi toh?," tanya Evi.

"Tidak adami yang marah-marah kalau begini," jawab Iis Dahlia.

Sofia pun diperbolehkan bernyanyi. Ia membawakan lagu Iis Dahlia, Patah Hati.

Beruntung, Sofia lolos ke Jakarta.

Meski dirasa maksimal, juri memberikan kesempatan kepada Sofia yang datang audisi bersama ayahnya.

"Saya nggak tahu, Dibilang perfect banget, kamu nggak. Tapi penjiwaan rasanya, saya suka gitu," kata Beniqno.

Baca: Sejak KM Maju Lestari Karam, KM Tunu Pratama Tak Lagi Layani Pelayaran Bira-Selayar

Baca: PPP Target 10 Kursi di DPRD Soppeng

Percakapan lengkap

Di awal video memperlihatkan, peserta berusia 16 tahun itu memperkenalkan diri.

Namun tiba-tiba saja juri mengomentari penampilan Sofia.

Orang pertama yang berkomentar yaitu Iis Dahlia.

"Kamu tadi ketemu teman-teman kamu nggak di luar," tanya Iis.

"Ketemu," jawab Sofia.

"Mereka kayak apa mau audisi? Pakai bedak nggak? Pakai lipstik nggak? Pakai yang baju bener enggak?," tanya Iis Dahlia lagi.

"Pakai," jawab Sofia singkat.

"Ah?," tanya Iis menegaskan.

"Pake," kata Sofia.

Beniqno lalu menimpalli.

"Terus kenapa Waode enggak berusaha untuk pake," tanya Beniqno.

"Bajunya ketinggalan di kampung," jawab Sofia.

"Serius mau ikut KDI?" tanya Trie Utami ikut menimpali.

"Iya," jawab Sofia.

"Seriuski? Iyo? kau cari baju lain mo deh. Nda tau bagaimana, mungkin adami temanmu bawa," kata Trie Utami.

"Sofi...nanti aja audisinya, kamu makeup-an dulu, kamu rapihin dulu, nanti bisa ke sini lagi. " ujar Beniqno.

Tiba-tiba, seorang pria masuk ke dalam ruang audisi.

Pria itu tak lain pemandu acara Kriwil.

"Ini anak belum nyanyi, aku dengar dari luar," kata Kriwil.

"Wil, Wil," potong Iis.

"Ntar, Ntar," kata Trie Utami.

"Lu nggak tahu urusan ya, Lu nggak tahu urusan. Kita dari tadi di sini, nge-test suara anak-anak, audisi suara anak-anak, mereka udah prepare (mempersiapkan). Yang suaranya jelong aja, uh manja dandanan," kata Iis Dahlia panjang lebar.

Berikut videonya:

Baca: VIDEO - Sama-sama Liburan ke Bali, Hotman Paris Janji Beli Bikini Buat Siti Badriah

Baca: Info BMKG - Ini Proses Gerhana Bulan Total Blood Moon 28 Juli 2018, Perhatikan Waktu Puncaknya!

Video tersebut langsung mendapat ragam komentar dari netizen.

Sejumlah netizen menyayangkan perlakuan para juri maupun tim kreatif KDI, bahkan meski hal tersebut adalah settingan.

Salah satunya pemilik akun Lisa Adeputra yang menuliskan,

"Mau ini cm setingan atau tidak. Menurut sy mereka g pantes bicara seenaknya sj seperti itu. Dan ini bukan ajang untuk modeling..jadi kostum itu nomer dua...yg utama itu vocal.,"

Dan kalau memang menurut para juri pakaiannya masih kurang layak di pake untuk acara audisi di tv. Y bicaralah baik2...

minta tolong kepada tim penyelenggara agar si peserta di dandani dan di pinjamin pakaian yg bagus. Krn rata2 yg ikut audisi ini mereka bukan org2 yg berada dn Mereka yg punya bakat nyanyi ini kebanyakan dari anak2 pengamen jalanan jg.

Hidup mereka pas2an sj. Makanya mereka ikut ajang ini selain untuk menggapai cita2 ingin jd artis...mereka jg ingin merubah nasib. Ap lg ini di tonton di seluruh rakyat indonesia.

Kan jadi beban mental buat si peserta. Jadi jngnlah kita bicara sementang mentang terhadap siapapun itu. Ap lg jika kita merasa diri kita sdh artis senior. Lalu kita merasa sombong dan menyepelekan yg lain.

Toh dulu kita jadi artis terkenal jg bukan cm krn suara kita bagus atau lagu kita yg mungkin enak di dengar. Tpi itu semua krn NASIB. Iya NASIB rezeki kita yg lagi baik (emoji),"

Ada juga pemilik akun Riyan Nuryaman yang menuliskan,

"Mungkin ini settingan, klo iya bener settingan, tim kreatif nya bener2 gak berfikir panjang, gak semua masyarakat bakal bakal terhibur dengan adegan seperti itu, dan jika memang itu bukan settingan, tolong klarifikasi dan minta maaf karena udah membuat banyak netizen murka.

By the way, Evi Masamba gak cocok di acara ini, dia terlalu mahal untuk memeriahkan acara ini. Mahal dalam arti (you know lah, dia termasuk artis papan atas dengan jual suara yang melebihi rata-rata.),"

Komentar lainnya seperti berikut:

Yunani Yunani: Lah kn itu mksd juri biar di make over tuh buktinya udh cantik.... kalian jgn asal bully org klu ga tau mksdnya mrk ap.....

Fikri Banray: Kalau memang ini setingan apakah pesertanya yang dibully tau???? Kalo mereka tidak tau pasti yang dia rasakan sakit hati/kecewa banget karena jauh jauh dari kampung cuma buat dibully

Joni sukarman: Berharap retting
Tapi saya rasa ini bukan hal yang terpuji

Nah, bagaimana menurut Kamu? (tribun-timur.com/ Sakinah Sudin)