Sriwijaya FC
Didatangi Pemain SFC, Faisal Mursyid: Halal Bihalal Manajemen dengan Pemain dan Pelatih
Sekretaris PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM), Faisal Mursyid menegaskan bahwa pertemuannya
Penulis: Weni Wahyuny | Editor: Melisa Wulandari
lihat foto
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Weni Wahyuny
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Sekretaris PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM), Faisal Mursyid menegaskan bahwa pertemuannya bersama dengan pemain Sriwijaya FC adalah untuk silaturahmi.
“Ini kan sudah lebaran kita sedikit berhalal bihalal antar pemain dan manajemen serta pelatih,” kata Faisal usai menemui para pemain di Cafe SFC, Jumat (29/6/2018).
Pertemuan atau halal bihalal yang disebutkan terkesan tertutup, Faisal menerangkan bahwa ini bukan tertutup tapi kapasitas ruangan yang terbatas sehingga pertemuan dilakukan oleh manajemen dan pemain serta pelatih.
“Memang ada beberapa hal yang disampaikan terkait masalah teknis. Saya kira apa yang disampaikan oleh para pemain, pelatih itu langsung akan kita sampaikan kepada manajemen,” ungkapnya.
Faisal mengaku bahwa ia ditugaskan oleh direksi PT SOM untuk menerima para pemain dan pelatih pada pagi ini.
“Sebenarnya itu (masalah gaji) tidak perlu saya jelaskan. Jadi itu masalah teknis dan soal gaji, memang keterlambatan gaji pemain satu bulan.
Jadi kalau waktu sebelum berangkat ke Barito sudah dibayarkan, bulan ini yang belum. Kalau lewat bulan ini, dua bulan. Tapi ini satu bulan (terlambat),” terang Faisal.
Masalah keterlambatan gaji pemain, Faisal mengatakan akan segera dirapatkan di jajaran manajemen.
Memang, lanjut Faisal Plt Ditektur Utama Muddai Madang sedang konsolidasi dengan direksi lain.
Apalagi posisi Dirut ada perubahan dari IGB Surya Negara kepada Muddai Madang.
“Kita juga mohon beliau (Muddai Madang) diberi kesempatan untuk bekerja menyelesaikan permasalahan yang ada sekarang,” ungkapnya.
Untuk DP pemain, sambung Faisal sebagian pemain sudah dibayarkan.
Diakuinya ada beberapa pemain lama yang belum dibayarkan dan dijanjikan begitu ada dana masuk akan diselesaikan.
“Target belum bisa bicara target kapan akan dibayarkan tapi kita sampaikan.
Dana ini kan dari Sponsorship dan pihak ketiga. Pihak ketiga ini kan tidak bisa diprediksi. Semua sedang proses,” ucapnya.
Baca:
Dollar Makin Menguat, Utang Negara Makin Membengkak
Ditanya Soal Gaji, Hamka Hamzah: Kami Tidak Boleh Bicara di Media
Hilda Vitria Ngamuk Karena Disindir, Isi Ancamannya Ini Malah Disebut Fitnah Pihak Kepolisian
