Ciri Malam Lailatul Qadar yang Bisa Dirasakan Menurut Ustad Somad, 'Pagi Hari Cahaya Matahari Redup'
Biasanya menginjak ke sepuluh hari terakhir, dimana orang biasanya meningkatkan ibadah di waktu ini.
"Pagi hari cahaya matahari redup karena cahaya malaikat mengalahkan cahaya matahari," ujar Ustaz Abdul Somad.
Tanda orang yang sudah mendapat lailatul qadar adalah adanya perubahan.
Ustaz Abdul Somad memberikan contoh orang yang sudah mendapatkan malam lailatul qadar.
"Dulu pelit setelah bulan puasa menjadi dermawan, dulu azan sudah berkumandang dia nyantai saja, tapi saat 5 atau 10 menit setelah azan sudah duduk di masjid. Itulah ciri dapat Lailatul Qadar," ungkap Abdul Somad.
Dikutip dari berbagai sumber, Banyak ulama yang mengatakan malam lailatul qadar datang di sepertiga bulan Ramadhan.
Allah SWT berfirman, malam lailatul qadar adalah malam penuh hikmah dan malam penuh kemuliaan.
“Sesungguhnya Kami menurunkannya (Al Qur’an) pada suatu malam yang diberkahi. dan sesungguhnya Kami-lah yang memberi peringatan. Pada malam itu dijelaskan segala urusan yang penuh hikmah.” (QS. Ad Dukhan [44] : 3-4). Malam yang diberkahi dalam ayat ini adalah malam lailatul qadar sebagaimana ditafsirkan pada surat Al Qadar.
Allah SWT juga berfirman dalam QS Al Qadar ayat 1,
“Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Quran) pada malam kemuliaan.” (QS. Al Qadar [97] : 1)
Malam lailatul qadar disebut malam lebih baik dari seribu bulan.
Malaikat-malaikat akan turun mengatur segala urusan.
“Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar.” (QS. Al Qadar [97] : 3-5)
Lailatul qadar juga malam yang penuh keistimewaan, yaitu diturunkannya Alquran secara utuh.
“Allah menurunkan Al Qur’an secara utuh sekaligus dari Lauhul Mahfuzh ke Baitul ‘Izzah yang ada di langit dunia. Kemudian Allah menurunkan Al Qur’an kepada Rasulullah -shallallahu ‘alaihi wa sallam- tersebut secara terpisah sesuai dengan kejadian-kejadian yang terjadi selama 23 tahun.” (Tafsir Al Qur’an Al ‘Azhim, 14: 403).
Pada malam ini Allah akan membuka pintu ampunan dosa.