Berita SMK PP Negeri Sembawa
Matangkan Kompetensi Siswa, SMK PPN Sembawa Gelar Ujian di 15 Dudi
Siswa SMK PP Negeri Sembawa yang sedang melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) kini sudah sampai
TRIBUNSUMSEL.COM, BANYUASIN - Siswa SMK PP Negeri Sembawa yang sedang melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) kini sudah sampai pada puncaknya yaitu dilaksanakannya Uji Kompetensi Keahlian (UKK) Praktik Kerja Lapangan.
Uji Kompetensi Kejuruan (UKK) Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah salah satu rangkaian kegiatan yang harus diikuti oleh siswa SMK kelas XI sebagai salah satu syarat kenaikan kelas.
Tujuan pelaksanaan Ujian Kompetensi Keahlian diantaranya yang pertama adalah mengukur pencapaian kompetensi siswa SMK yang telah menyelesaikan proses pembelajaran sesuai kompetensi keahlian dan komoditi yang dipraktikkan selama PKL, kemudian dapat menfasilitasi siswa SMK yang akan menyelesaikan pendidikannya untuk mendapatkan sertifikat kompetensi.
Selanjutnya, untuk mengoptimalkan pelaksanaan sertifikasi nasional, serta untuk memfasilitasi kerjasama SMK dengan dunia usaha/industri dalam rangka pelaksanaan Uji Kompetensi sesuai kebutuhan dunia usaha dan dunia industri (DUDI).
Kegiatan Uji Kompetensi Keahlian (UKK) Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini diikuti oleh seluruh siswa kelas XI. Uji Kompetensi Keahlian (UKK) dilaksanakan dimulai dari tanggal 23 Maret 2018 sampai 2 April 2018 yang sebagian tempat langsung dilakukaan penjemputan. Uji Kompetensi Keahlian Praktik Kerja Lapangan dilaksanakan di tempat praktik siswa sesuai lokasi masing-masing.
Pada proses penyelenggaraan Ujian Kompetensi Keahlian PKL tahun ajaran 2017-2018 ini, dilaksanakan di 15 (lima belas) tempat Dunia Usaha/Industri sebagai tempat peserta didik melaksanakan kegiatan ini.
Adapun lokasi dalam proses kegiatan UKK ini antara lain; Balai Penelitian Sembawa yang diikuti peserta didik jurusan ATP (Agribisnis Tanaman Perkebunan) materi yang diujikan yaitu melakukan pengendalian gulma secara kimia terhadap tanaman perkebunan, PTPN VII Musi Landas diikuti peserta didik jurusan ATP (Agribisnis Tanaman Perkebunan) materi yang diujikan adalah melakukan pengendalian gulma yang terdapat pada tanaman mengunakan herbisida dan melakukan stimulan pada tanaman karet untuk yang jurusan APHP (Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian) materi yang diujikan adalah melakukan analisa kadar karet kering (DRC).
PT Melania Indonesia diikuti peserta didik jurusan ATP (Agribisnis Tanaman Perkebunan) materi yang diujikan adalah pemupukan batang secara kimia, pengendalian penyakit jamur akar putih tanaman karet dan penyadapan.
PTPN 7 Bekri Lampung diikuti peserta didik jurusan ATP (Agribisnis Tanaman Perkebunan) materi yang diujikan adalah melakukan sensus tanaman, melakukaan sortasi buah/nilai sortasi panen (NSP), melakukan bokor manual, melakukan pemangkasan (tunas) dan panen, melakukan pancang titik tanam (mata lima) serta melakukan bokor chemis sedangkan untuk jurusan APHP (Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian) materi yang diujikan mengenai analisis asam lemak bebas (FFA) dan Sortasi buah sawit dengan ketentuan.
Selanjutnya PTPN VII Betung Krawo diikuti peserta didik jurusan ATP (Agribisnis Tanaman Perkebunan) materi yang diujikan yaitu melakukan pemupukan secara kimia terhadap tanaman perkebunan dan melakukan pengendalian gulma secara kimia terhadap tanaman perkebunan.
Kemudian PT. WPG diikuti peserta didik jurusan ATP (Agribisnis Tanaman Perkebunan) materi yang diujikan mengenai pemupukan secara kimia pada tanaman kelapa sawit, pemangkasan dan panen, pengendalian hama dan penyakit, serta sortasi buah/nilai sortasi panen (NSP) sedangkan APHP (Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian) melakukan analisis asam lemak bebas (FFA) dan melakukan sortasi buah sawit.
Selanjutnya PT Pinago diikuti peserta didik jurusan ATP (Agribisnis Tanaman Perkebunan) materi yang diujikan mengenai pemanenan tanaman kelapa sawit dan pemeliharaan tanaman karet.
Di lokasi lain seperti PTPN VII Pagaralam diikuti peserta didik jurusan ATP (Agribisnis Tanaman Perkebunan) materi yang diujikan yaitu melakukan pemupukan dan pengendalian gulma secara kimia selain itu untuk jurusan APHP (Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian) yaitu analisis pucuk daun teh. Sedangkan di Lab.
Pengendalian Mutu Dinas Perikanan diikuti peserta didik jurusan APHP (Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian) materi yang diujikan adalah kandungan formalin, rhodamin B dan borax terhadap suatu produk, serta Indofood diikuti peserta didik jurusan APHP (Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian) materi yang diujikan yaitu menganalisis lemak, menganalisis asam lemak bebas (FFA), dan menganalisis kadar air.
Adapun untuk Jurusan ATU (Agribisnis Ternak Unggas) melaksanakan kegiatan ini di 3 (tiga) tempat yaitu: PT Candi Farm, PT Charoen Phokphand, dan PT Malindo Feed Mill materi yang diujikan disiapkan langsung oleh pihak PT masing-masing. Selain itu untuk Dunia Usaha diikuti peserta didik jurusan ATPH (Agribisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura) yang bekerja sama BP3K yang ada didaerah Desa Karang Jaya Kab. Rejang Lebong, Bengkulu (BP3K CURUP) materi yang diujikan yaitu menyiapkan lahan untuk tanaman sayuran dan pemeliharaan pada tanaman sayuran.
Sedangkan Desa Sumber Harta, Kab. Musi Rawas (BP3K MUSI RAWAS) materi yang diujikan mengenai pemeliharaan pada tanaman padi sawah.
Harapan kepala sekolah SMK PP Negeri Sembawa, setelah dilaksanakannya ujian dan penjemputan siswa bisa mengembangkan atau mempraktikkan hasil dari PKL-nya di sekolah dan di masyarakat.