Warga Sungai Pedado Kini Punya Penghasilan Tetap dari Budidaya Jamur

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG- Bermukim di Sepanjang Sungai musi banyak menawarkan kesempatan untuk mendapatkan rezeki, hal tersebut yang dilakukan oleh mitra binaan jamur pedado yang dibina oleh Pertamina Marketing Operation Regional (MOR) II Sumbagsel dari tahun 2017 melalui Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Kertapati, Palembang, Selasa (27/3/2018).

Mitra binaan jamur pedado ini memiliki usaha dari hulu sampai ke hilir, mulai dari pembibitan, pembuatan bag log jamur, rumah jamur serta pengelolahan jamur menjadi olahan makanan ringan seperti jamur crispy.

Baca: Andi Akbar Syakban Perwakilan Abu Tours di Palembang Kabur, Nasib Calon Jamaah Makin Tak Menentu

Setahun setelah pendampingan oleh TBBM kertapati, saat ini jamur pedado sudah menjual bag log jamur ke luar dan memiliki pembeli tetap, begitu juga dengan hasil rumah jamur yang sudah memiliki pembeli tetap.

Namun pembibitan jamur pedado saat ini belum sepenuhnya dilakukan pembibitan secara mandiri karena masih ada beberapa penggunaan bibit dari luar.

“ Sekarang kami sudah dapat menjual jamur ke pasar dan sebagian lagi kami kami olah menjadi snak ringan yaitu jamur crispy yang mana jamur crispy ini langsung di olah oleh ibu-ibu masyarakat pedado, Jamur Crispy ini sendiri dijual dengan harga Rp 15000 per bungkusnya,” ujar Hendra, Pengurus Jamur Pedado.

Baca: Harga Tiket Pertandingan SFC Naik, Ini Tarif Baru yang Dikenakan di Tiap Tribun Penonton

Dia mengatakan Sebelum adanya budidaya jamur masyarakat tidak memiliki penghasilan tetap, banyak dari masyarakat sekitar bekerja sebagai buruh bangunan dan petani musiman.

Dengan adanya usaha jamur pedado ini setidaknya dalam satu hari bisa melakukan panen minimal 10 kilogram sehingga masyarakat bis mendapatkan pengahasilan tetap setiap harinya.

GM MOR II, Erwin Hiswanto menambahkan bahwa kelompok jamur pedado ini sangat bagus dikarenakan mereka telah berinovasi membuat jamur menjadi jamur crispy, Kelompok Jamur pedado ini berhasil dalam mengelola program kemitraan yang kami berikan, hal tersebut harus tetap dipertahankan dan digenjot perdangannya sehingga dapat bersaing dipasaran dan mengembangkan potensi pasarnya.

“Potensi budidaya jamur di pedado ini memang sangat baik sehingga saya rasa masih banyak kemungkinan yang bisa dilakukan untuk mengembangkan potensi pasarnya, mungkin saja dalam inovasinya tempat pembibitan jamur ini bisa diresmikan sebagai tempat wisata jamur di kota Palembang, sehingga potensi ekonomi bagi masyarakat bisa berasal dari beberapa usaha,” Jelas Erwin.