Inikah Video Mesum Pelajar SMP dan SMA di Kabupaten Semarang Bikin Geger? Durasi 3 Menit
Warganet Indonesia kembali dibuat geger dengan munculnya video mesum yang diperankan dua pelajar.
TRIBUNSUMSEL.COM -- Warganet Indonesia kembali dibuat geger dengan munculnya video mesum yang diperankan dua pelajar.
Sebelumnya, diketahui tepat beberapa waktu belakangan juga turut heboh video mesum diduga Marion Jola dan jgua Video Hanna Annisa.
Dilansir dari Kompas,com,Video mesum kali ini ditenggarai dibuat di kabupaten Semarang.
DenganKedua pemerannya diduga adalah seorang pelajar SMP dan SMA.
Menurut Kasat Reskrim Polres Semarang AKP Yusi Andi Sukmana menuturkan, pihaknya tengah melakukan penyelidikan dan akan melakukan klarifikasi atas kasus ini.
Baca Juga :
Profil Lengkap Otis Hajijary, Pria Berinisial 'O' yang Diduga Akan Nikahi Ayu Ting Ting,Ternyata
Sadis ! Unggah Prewedding Bersama Arie Dwi Andika,Ardina Rasty Dibully Gara-gara Hal Ini
Resmi ! Ivan Gunawan Sebut Ayu Ting Ting Akan Segera Nikah di Tanggal Ini
"Kami akan memanggil yang bersangkutan untuk klarifikasi," katanya, Rabu (17/1/2018).
Dia menambahkan, pelaku yang masih di bawah umur membuat pihaknya akan menyiapkan penyelidikan khusus.
dengan melibatkan orangtua dan pihak sekolah sebagai pendamping.
Polisi, lanjut dia, juga memburu orang yang menyebarkan video porno tersebut.
"Bila ditemukan unsur kesengajaan dalam penyebaran video ini, akan kami tindak," tegasnya.
Video berdurasi tiga menit itu menyebar melalui jejaring sosial WhatsApp di kalangan pelajar.
Video diperkirakan dibuat pada November 2017 dan sejumlah pelajar mengaku sudah tahu pemeran video porno tersebut.
Baca Juga :
Tercyduq! Salshabilla Adriani Kepergok Merokok, Lihat Gayanya Mengembuskan Asap
Setelah Pakai Tas Indomie, Kini Nindy Bikin Heboh Gunakan Anting Dari Makanan ini
Pemeran diduga LF (15), siswa SMP Negeri di Pringapus, sedangkan pasangannya adalah FA (16), siswi sebuah SMK di kawasan yang sama.
AS, salah satu pelajar di Ungaran, mengatakan, video itu sudah menyebar luas di kalangan pelajar di Kabupaten Semarang.
"Saya dan teman-teman sudah tahu sejak Desember 2017," ujarnya, Rabu.