Ketahuan, Ternyata Fredrich Yunadi Diduga Pesan Kamar RS Lebih Dulu Sebelum Setya Novanto Sakit
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menduga mantan pengacara Setya Novanto, Fredrich Yunadi sudah memesan lebih dulu kamar perawatan di
Dalam kasus ini, Fredrich dan Bimanesh sudah ditetapkan sebagai tersangka. Keduanya diduga melakukan tindak pidana mencegah, merintangi, atau menggagalkan secara langsung atau tidak langsung penyidikan kasus e-KTP dengan tersangka Setya Novanto.
Keduanya disangkakan melanggar Pasal 21 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dalam UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, jo Pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHP. (kompas.com)
Sama-sama Pengacara Hebat, Berikut Perbandingan Kekayaan Hotman Paris Hutapea dengan Fredrich Yunadi
Hotman Paris Hutapea merupakan pengacara kondang di Indonesia yang dikenal karena kekayaannya.
Seolah tak mau kalah dengan Hotman, pengacara Setya Novanto belakangan ini juga mulai pamer kekayaannya, saat ditanya oleh Najwa Shihab dalam wawancara catatan Najwa.
Bahkan, ia juga mengaku tak kalah dari Hotman Paris Hutapea.
Lantas, seperti apa perbandingan kekayaan diantara keduanya, berikut perbedaanya.
Fredrich Yunadi
Fredrich dikenal sebagai salah satu pengacara Setya Novanto.
Fredrich dinilai sering memberikan pernyataan yang kontroversial terkait klien dan kasus yang sedang ditanganinya.
Fredrich memiliki kantor advokat bernama Yunadi & Associates, yang didirikan sejak 1994 bersama 12 rekanannya.
Ia juga sering menangani beberapa kasus besar, seperti kasus direksi Bank EXIM tahun 1998, PT. Inter World Steel Mills Indonesia (tahun 2000), dan pembebasan tersangka korupsi Wakil Ketua DPRD Sidoarjo tahun 2004.
Tak hanya itu, Fredrich juga menjadi bahan pembicaraan lantaran dianggap pamer kekayaan.
Pada Jumat (24/11/2017) akun YouTube @Najwa Shihab memposting wawancara eksklusifnya dengan Fredrich Yunadi, di tengah pembicaraan, Fredrich mengungkapkan sejumlah kekayaannya.
"Saya memang suka mewah. Saya kalau ke luar negeri, sekali pergi itu minimum saya spend Rp 3 miliar, Rp 5 miliar, Sekarang tas Hermes yang harganya Rp 1 Miliar juga saya beli" ungkapnya.