Nikah Cuma Habis 4 Juta, Alasan Dibaliknya Bikin Semua Tercengang

TRIBUNSUMSEL.COM-Pernikahan adalah satu perayaan besar bagi 2 keluarga mempelai,

Acara ini bisa jadi memakan banyak biaya dan waktu.

Setiap negara pasti punya adat pernikahan yang harus diikuti.

Bahkan, tak jarang, pasangan rela meminjam biaya untuk melangsungkan pernikahan.

Di beberapa kebudayaan, mempelai pria harus menunjukkan kesiapannya secara materi, seperti memiliki rumah dan mobil.

Tapi, belakangan, sebuah kisah berbeda jadi heboh di media sosial.

Cerita ini berawal saat seorang cewek bernama Han menceritakan pernikahan temannya.

Cewek asal Tiongkok ini membagikan kisah temannya yang bernama San San melalui WeChat.

Perempuan berusia 22 tahun tersebut memutuskan menikah dengan pacarnya.

Pria tersebut adalah cinta pertama San San dan keduanya sudah berpacaran sejak lama, melansir Sina via Worldofbuzz.

Bukan pernikahan mewah dan meriah, pasangan muda ini justru menikah secara sederhana.

Mereka melangsungkan upacara sederhana yang hanya menghabiskan uang total 2110 Yuan atau sekitar Rp4 juta.

Bagaimana bisa?

Ternyata mereka menggunakan uang 1500 Yuan (Rp3 juta) untuk menyewa rumah kecil.

Sedangkan sisa uang sekitar 600 Yuan (Rp1 juta) digunakan untuk perlengkapan menikah.

San San membeli sebuah gaun pernikahan sederhana, sebotol anggur merah, sepasang cincin nikah sederhana dan beberapa hal lainnya.

Pasangan ini sepakat tak mau membuang banyak uang karena keduanya masih mulai berkarir.

"Keduanya tak mau punya banyak masalah karena menggundang ratusan kerabat yang tak dekat, jadi mereka mengadakannya dengan sederhana," ungkap Han.

Han juga menuliskan pendapat bahwa cinta bukan hanya tentang materi.

San San dan suaminya sudah mendaftarkan pernikahan mereka pada bulan September.

Mereka melakukan perayaan ini hanya untuk formalitas tradisi saja.

Di akhir unggahannya, Han tak lupa mendoakan pasangan ini agar selalu bahagia selamanya.

Kisah San San ini menuai banyak pujian dari netizen.

"Lihat betapa manisnya mereka, selama keduanya bahagia, itu yang paling penting. Dia mungkin belum bisa memberinya rumah tapi bukan berarti ia tidak bisa memberinya di masa depan," komentar seorang netizen.

Ada pula yang berpendapat bahwa pasangan ini bisa bekerja keras bersama untuk membangun rumah impian mereka.

Meskipun begitu, ada pula netizen yang memberi kritik atas pernikahan mereka.

Bahkan, mereka berharap si gadis tidak menyesali keputusannya.

"Jika aku jadi suaminya, aku tidak akan menikahinya kecuali aku bisa memberinya rumah. Aku tidak akan merasa aman. Mereka masih muda!"

Setiap negara dan budaya memiliki adat tradisi pernikahan yang berbeda-beda.

Bagaiamana menurut pendapatmu tentang pernikahan super sederhana ini, yay or nay? (TribunStyle.com, Anggraini Wulan Prasasti)