Amazing! Kasus Video Mesum Hanna Annisa Diberitakan Media Asing, Isi Beritanya Bikin Ngakak
ihwal serius. Bukan ttg ketelanjangan, tapi ttg memenuhi fantasi. Sensualitas tak muncul dari ketelanjangan. Outputnya kaum nudis
Tak hanya di twitter, akun instagrampun dipenuhi akun dengan nama tersebut. Juga postingan video di youtube.
Hingga berita ini diturukan, belum ada konfirmasi dari wanita yang dimaksud.
Konfirmasi Pihak UI
Sebelumnya Kepala Humas dan Komunikasi Informasi Publik (KIP) Universitas Indonesia (UI) UI, Rifelly Dewi Astuti, menuturkan pihaknya telah mengecek terkait beredarnya video mesum di jagad maya atau di media sosial dan you tube serta instagram, yang diduga dilakukan mahasiswi UI atas nama Hanna Anisa.
Dari hasil pengecekan, kata Rifelly, diketahui bahwa nama yang dikaitkan selaku pemeran dalam video tersebut adalah lulusan UI dan sudah tidak lagi menjadi mahasiswa UI.
"Jadi dia sudah tidak lagi menjadi mahasiswi UI, sebagaimana tercantum di berbagai judul video. Segala akibat yang
dihasilkan dari beredarnya video tersebut, maka akan menjadi tanggung jawab pribadi yang bersangkutan," tutur
Rifelly, Rabu (25/10/2017) malam, sebagaimana dikutip dari Tribunnews.com. (*)
Gempar Video Hana Anisa Alumnus UI, Orang Ini Malah Protes Jeleknya Pengadeganan. Apa Katanya?
Dua hari belakangan, linimasa riuh. Adalah video mesum yang beredar di dunia maya
penyebabnya.
Keributan terjadi karena beberapa hal. Yang laing heboh adalah mempertanyakan link video dan siapa pelaku wanita
sebenarnya di video tersebut.
Dalam banyak perbincangan, terutama di twitter menyebut pelaku tersebut bernama Hanna Annisa. Ia diduga kuat
mahasiswa Universitas Indonesia (UI).
Kata kunci "Video Hana Anisa", "Video Mahasiswa Ui", dan "Video Mesum" pun menjadi paling dicari bahkan
menjadi Google Trend Indonesia.
Kesemuanya tentu penasaran dengan pelaku video mesum tersebut. Namun ada hal lain yang menarik perhatian.
Jika sebagian besar meributkan link video dan nama pelaku, salah satu netizen pemilik akun @wilsonsitorus
@wilsonsitorus justru memprotes buruknya pengadeganan dalam video tersebut.
Apa katanya?
Berikut rangkuman cuitan akun tersebut: