Semua Bayi Lahir Langsung Ditusuk Setan, Hanya Dua Orang yang Tak Mampu Disentuh Olehnya

Setan akan senantiasa mengganggu manusia dalam segala kondisi. Makhluk yang diciptakan dari api

Editor: M. Syah Beni
Kolase Tribunsumsel.com/ Net

Dari Abu Hurairah ra. Manusia pilihan Allah SWT ini mengatakan bahwa ternyata setiap manusia tidak akan dapat terhindar dari sentuhan setan ini.

Hanya Ibunda Maryam dan Nabi Isa saja manusia di dunia yang bebas dari sentuhannya.

Abu Hurairah ra. mengabarkan, Nabi Muhammad SAW bersabda yang artinya “Tiada seorang bayi pun yang dilahirkan kecuali setan menyentuhnya saat Ia dilahirkan. Lalu Ia mengeluarkan suara jeritan karena sentuhan setan padanya, kecuali Maryam dan anak laki-lakinya. (HR. Bukhori dan Muslim)”.

Saat Ibunda Maryam lahir, sang ayah Imran memohon doa kepada Allah yang diabadikan dalam Surat Ali Imran ayat 36.

Doa tersebut dikabulkan Allah, bahkan keturunan dari Maryam pun yakni Nabi Isa as tidak berani disentuhnya.

Nabi Muhammad juga menganjurkan umatnya membaca surat ini agar bayi terhindar dari godaan setan.

“Ya Tuhanku, sesunguhnya aku melahirkannya seorang anak perempuan; dan Allah lebih mengetahui apa yang dilahirkannya itu; dan anak laki-laki tidaklah seperti anak perempuan. Sesungguhnya aku telah menamai Dia Maryam dan aku mohon perlindungan untuknya serta anak-anak keturunannya kepada (pemeliharaan) Engkau daripada syaitan yang terkutuk.” (QS. Ali Imran: 36).

Itu juga alasan mengapa bayi yang baru lahir diperintahkan agar diazdankan.

Tujuannya, agar setan lari dan menjauh dari bayi tersebut.

Pasalnya, setan akan lari terbirit-birit setiap kali mendengar suara adzan.

“Apabila panggilan salat (adzan) dikumandangkan maka setan akan lari sambil kentut hingga dia tidak mendengarkan azan lagi” (HR. Al Bukhari dan Muslim).

Setan sudah memulai aksinya sejak manusia masih bayi, tidak terbayangkan bagaimana banyaknya godaan yang akan mereka lakukan seiring dengan perkembangan si anak.

Itulah kenapa orang tua memiliki tanggungjawab yang berat untuk mendidik anak-anaknya, bahkan mengajarkan ketauhidan sejak pertama mereka melihat dunia.

Berikut jawaban lengkap dari Ustaz Abdul Somad

Sumber:
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved