Lagi Polisi Ciduk Pesta Gay di Jakarta,Ini 4 Fakta Menarik Bikin Netizen Syok,No.2 Ungkap Anggotanya

TRIBUNSUMSEL.COM -- Tindakan menyimpang yang melibatkan kaum LGBT kembali terjadi.

Minggu (8/10/2017), polisi menggerebek sebuah tempat spa yang digunakan untuk melangsungkan pesta gay.

Adapun, penggerebekan tersebut terjadi di T1 SPA yang terletak di kawasan Harmoni, Jakarta Pusat.

Dihimpun Tribunwow.com, berikut ulasan lengkapnya:

1. Desain ruangan spa dibiarkan terbuka

Seperti diberitakan Tribunnews tempat spa yang dikhususkan untuk pecinta sesama jenis tersebut terdiri dari empat lantai.

Dijelaskan petugas keamanan Plaza Harmoni, di bagian dasar tempat spa tersebut tersedia ruangan gym.

Sementara itu, di lantai dua terdapat loker yang berfungsi menyimpan barang-barang pengunjung.

Di lantai yang sama pun terdapat dua toilet.

Satu diantara dua toilet tersebut pun dibiarkan terbuka tanpa penyekat seperti tirai.

Di bagian paling atas tempat spa tersebut pun terdapat bilik-bilik kecil.

Disanalah tempat para pengunjung melakukan hubungan seksual dengan sesama jenis.

2. Diduga punya banyak anggota

Dalam penggerebekan pesta seks Minggu, polisi mengamankan 51 pria yang melakukan tindakan menyimpang di tempat bermodus spa tersebut.

Meski begitu, pihak kepolisian menyatakan kemungkinan besar anggota pesta seks berkedok spa ini tak cuma 51 orang yang telah diringkus.

Demikian seperti yang diungkap Wakapolres Metro Jakarta Pusat, AKBP Asep Guntur Rahayu.

"Mereka juga kan punya member, itu yang akan digali terus," ucapnya saat dikonfirmasi pada Minggu (8/10/2017).

"Jadi ini masih terus diselidiki," ujar Asep.

3. Pengunjung salah masuk

Seorang pengunjung ternyata pernah terjebak dengan tempat spa yang digerebek polisi tersebut.

Cerita ini disampaikan oleh aparat keamanan kompleks Plaza Harmoni berinisial TA.

Diceritakannya sebagaimana dikutip dari Tribunnews seorang pria suatu waktu hendak pergi ke tempat spa.

Ia pun salah masuk ke T1 Spa dan kadung membayar tarif yang ditetapkan.

Setelah sadar, pengunjung tersebut kemudian berputar arah kembali keluar.

Ia kemudian berbagi cerita pada satpam kompleks pertokoan itu.

"Salah masuk, dia sudah bayar Rp 190 ribu, terus bilang 'Salah masuk saya'," ujar TA di Harmoni, Jakarta Pusat.

"Kenapa tidak tanya-tanya ke satpam, 'iya saya mau masuk ke Delta Spa , ih geli gua'," cerita TA.

4. Nasib T1 Spa

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pun tegas memberikan sanksi pada manajemen T1 Spa.

Diketahui, pemilik usaha tersebut sudah ditetapkan sebagai tersangka terkait pesta gay.

Adapun, izin usaha T1 Spa langsung dicabut.

Dijelaskan Kepala Seksi Operasional Satpol PP DKI Jakarta Herry Aprianto, pencabutan izin usaha tersebut bersifat sementara.

Izin dicabut karena adanya pelanggaran perizinan yang dilakukan pengelola T1 selama dua bulan beroperasi.

Pelanggaran yang dilakukan T1 adalah menjalankan bisnis yang tak sesuai perizinan.

Adapun, dalam izin usaha sebelumnya, manajemen T1 Spa menyatakan tempat tersebut digunakan untuk fitness.

"Tapi fakta yang kita temukan di lapangan tidak seperti itu," ujar Herry di Harmoni, Jakarta Pusat, Minggu (8/10/2017).(Tribunwow.com/Dhika Intan)