Pelaku Penembakan Miliuner yang Bangkrut Itu Buat Heboh dan Pecahkan Sejarah Kelam Amerika
Jumlah korban jiwa yang jatuh akibat aksinya merupakan yang terbesar sepanjang sejarah modern Amerika Serikat.
Paddock pindah ke sana pada tahun 2013 dari Texas, seperti terlihat dalam catatan properti.
Saudaranya yang lain, Eric Paddock, mengatakan kepada koran Las Vegas Review-Journal, kabar penyerangan ini bagaikan asteroid yang jatuh di atas keluarganya.
"Tidak ada alasan untuk kami membayangkan Stephen akan melakukan sesuatu yang seperti ini."
Kepada para wartawan, Eric menambahkan, saudaranya itu 'sama sekali tidak keranjingan senjata api' dan 'tidak memiliki latar belakang militer'.
"Dia seorang pria yang tinggal di sebuah rumah di Mesquite, menyetir dan berjudi di Las Vegas. Dia berkegiatan, makan burritos."
Namun disebutkan dia memiliki beberapa senjata yang legal.

"Dia mungkin memiliki satu senjata (laras) panjang, namun disimpannya di tempat aman," tambah Eric.
Tahun 2012, Paddock pernah mengajukan gugatan dengan landasan kelalaian pengelola Hotel The Cosmoplitan di Las Vegas, karena dia terjatuh akibat 'halangan' di lantai.
Namun gugatan itu ditarik oleh kedua belah pihak pada tahun 2014.
Penyidik juga sudah mewawancarai pasangan satu rumahnya, Marilou Danley, yang tidak lagi dicari sebagai orang yang ingin diketahui.
Perempuan berusia 62 tahun itu diyakini sebagai pacar Paddock dan -menurut polisi- tidak bersamanya ketika masuk ke hotel Mandalay Bay.
Ditambahkan, Paddock memanfaatkan beberapa identifikasi milik Danley.
Berita ini sebelumnya sudah diterbitkan di Kompas.com dengan judul Stephen Paddock Dalang Tragedi Las Vegas, Siapa Dia Sebenarnya?