Malam Pertama Berubah Jadi Tragis, Istri Pukul Suami Karena Takut Lihat Ukuran 'Anunya'

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Vivi Febrianti

TRIBUNSUMSEL.COM - Seorang pengantin wanita di Afrika Selatan nekat melukai suaminya saat berbulan madu.

Hal itu dilakukan wanita tersebut lantaran terkejut dengan ukuran Mr P pasangannya.

Dikutip dari Mynewshub.cc, menurut situs internasional, pengantin wanita yang tidak diungkapkan identitasnya itu terkejut dengan ukuran Mr P suaminya yang dirasakannya sangat luar biasa.

Pengantin pria itu bernama Mnombo Madyibi, berusia 32 tahun.

Setelah menikah dengan wanita yang dicintainya itu, Madyibi memutuskan untuk mengajak istrinya itu berbulan madu, di Coffee Bay.

Namun, bukannya menikmati bulan madu dengan indah romantis, Madyibi malah dihujani pukulan oleh istrinya menggunakan botol minuman keras.

Menurut Madyibi, hubungan intimnya dengan sang istri awalnya berlangsung dalam kondisi baik pada malam itu.

 Namun segalanya berubah setelah dia menanggalkan celana dalamnya.

Istrinya yang terkejut dengan ukuran alat vitalnya, dengan spontan memukul suaminya itu menggunakan botol minuman yang ada di kamarnya.

Bahkan, wanita itu juga menggigit telinga suaminya.

"Dia memukul saya dengan botol minuman keras dan mencoba untuk melemaskan saya menggunakan boneka beruang bewarna merah dan putih yang dihadiahkan oleh saya kepadanya," katanya.

Sementara, istrinya mencoba menjelaskan alasannya mengapa hal itu ia lakukan.

"Dia (Madyibi) memiliki ukuran Mr P yang besar, panjang seperti mentimun, berbulu dan menakutkan," jelasnya.

"Saya hanya menamparnya di pipi," katanya lagi.

Pun begitu, pasangan tersebut tidak ingin memperkeruh situasi, keduanya setuju untuk menghadiri sesi konseling untuk mengatasi 'masalah' mereka.

Sementara Madyibi tampaknya masih bingung dengan apa yang seharusnya ia lakukan.

"Saya hanya sering mendengar tentang pembesaran ukuran Mr P, dan belum pernah mendengan untuk mengecilkan," kata Madyibi.

Pemuda Ini Terserang Penyakit Aneh, Bagian Alat Vitalnya Terus Membesar Hingga Sulit Pakai Celana

Pemuda berusia 20 tahun ini tidak bisa merasakan hubungan intim karena ukuran alat kelamin yang tidak biasa.

Kehidupan seks memang seharusnya dimiliki oleh setiap manusia.

Hubungan intim antara pria dan wanita menjadi sebuah kebutuhan biologis.

Tapi rupanya hal itu malah menjadi sebuah hal yang tabu bagi pemuda ini.

Dia berasal dari Kisumu County, Kenya.

Pemuda ini merupakan anak yatim piatu setelah orang tuanya meninggal lima tahun lalu.

Pemuda tersebut tidak dapat berhubungan intim.

Sebuah penyakit langka telah menyerang tubuh pemuda ini.

Kondisi tersebut membuatnya tidak dapat menikmati hubungan intim bahkan mungkin tidak bisa memiliki keturanan.

Alay kelaminnya menggantung hingga ke bawah lutut.

Tak hanya tidak dapat berhubungan intim, Sorence juga terpaksa berhenti sekolah karena intimidasi yang diterimanya dari teman-teman.

Kini, dia tengah berjuangan menghadapi penyakit dan kelainan yang dideritanya agar bisa kembali hidup normal.

Penyakit langka ini sudah diderita olehnya selama 10 tahun lebih.

Penyakit yang diderita berupa pembengkakan pada organ intim yang terus tumbuh membesar.

Saat ini Sorence telah menjalani beberapa kali operasi untuk mengurangi ukuran dari Mr P.

Walau begitu, ukuran alat kemaluan yang dimilikinya kini 10 kali lipat dibanding ukuran pada normalnya.

Sorence mengatakan dia tidak bisa lagi mengenakan celana pendek.

Bahkan celana panjang yang dikenakan pun sudah tidak bisa menampung ukuran dari alat kelaminnya.

Wajar saja, alat kelamin Sorence kini sudah mencapai dengkulnya.

Seorang sanak saudara mengatakan bahwa Sorence akan kembali dioperasi di rumah sakit Jaramogi Oginga di Kisumu.

Tidak Berhubungan Intim

Remaja masa kini memang rentan dengan pergaulan bebas.

Akibatnya banyak remaja wanita yang hamil di usia sangat muda, bahkan saat masih duduk di bangku sekolah.

Parahnya lagi, tak sedikit pula wanita yang tertular HIV/AIDS, kanker, atau penyakit menular lainnya akibat sering berganti pasangan.

Bahkan Inggris telah terbukti berada di daftar negara mengalami banyak kasus kanker ovarium dan HIV.

Seperti yang dialami seorang gadis yang merupakan penduduk Inggris, Ellie Tylor-Davis.

Ketika sedang berhubungan intim dengan pacarnya, ia merasakan sesuatu yang tidak biasa bergerak di dalam dirinya.

Dikutip dari laman Wittyfeed, setelah diperiksakan ke dokter, ia benar-benar terkejut dengan hasil yang disampaikan.

Sebelumnya, setiap kali berhubungan intim dengan kekasihnya, Ellie mengalami sesuatu yang abnormal bergerak di bagian bawah perutnya.

Dia melihat sensasi yang tidak pernah ia alami sebelumnya saat pergi ke toilet.

Awalnya ia berpikir itu itu seperti sembelit.

Namun ketidaknyamannya terus terasa hingga akhirnya ia memutuskan untuk mengunjungi dokter kandungan.

Sehingga untuk mendapatkan kontrasepsi sebuah kumparan dimasukkan.

Namun, dokter kemudian terkejut melihat bahwa ia membawa tumor 'berbentuk alien' di tubuhnya.

Berdasarkan hasil scanning ultrasound, diketahui bahwa tumor itu memiliki ukuran 16 cm.

Tumor itu berada pada ovarium di dalam perutnya, dan kondisi itu jelas sangat merugikan organ internalnya.

Akhirnya, massa mematikan yang abnormal telah dihapus oleh ahli bedah tanpa pergi untuk radioterapi.

Dia aman dan remisi sekarang dan dia telah berani berbagi pengalamannya dengan kami.

Dia sangat mengalahkan kanker dan dia pergi untuk pemeriksaan biasa setiap tahun.(*)