Pindahkan Makam Berusia 13 Tahun, Penggali Kubur Syok Lihat Wajah Jenazahnya, Ternyata Dia
Akan tetapi fakta tersebut seperti tidak berlaku terhadap jenazah Almarhum Azima yang wafat pada tahun 2002 yang silam
Penulis: Shinta Dwi Anggraini | Editor: M. Syah Beni
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Andri Hamdillah
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Umumnya dalam waktu 6 Bulan jenazah manusia yang telah masuk liang lahat hanya akan menyisakan tulang belulang saja, Kamis (24/8/2017).
Akan tetapi fakta tersebut seperti tidak berlaku terhadap jenazah Almarhum Azima yang wafat pada tahun 2002 yang silam.
Ceritanya bermula ketika almarhum harus mendahului suaminya berpulang menghadap sang maha pencipta.
Ia kemudiam di makamkan dekat kawasan Talang Kerangga Palembang.
Sepuluh tahun kemudian suaminya yang bernama Abu Bakar Zen ikut menyusul berpulang menghadap sang maha pencipta.
Berbeda dengan almarhum istrinya, jenazah suaminya sendiri di kebumikan di lokasi yang berbeda.
Yaitu di Jalan Cinde Welan tempat Pemakaman Raja - Raja Palembang dan Zuriatnya.
Pemakaman tersebut bukanlah pemakaman untuk umum.
Hanya orang - orang yang mempunyai garis keturunan dari Raja dan Zuriatlah yang dimakamkan di tempat tersebut.

Karena jarak yang cukup jauh, akhirnya keluarga almarhum memutuskan untuk memindahkan makam Azima tepat di sebelah makam suaminya.
Keluarga kemudian meminta pertolongan penggali liang kubur untuk membantu memindahkan makam Azima.
Penjaga sekaligus penggali liang kubur makam Raja dan Zuriatnya yaitu Zainuri dibantu tiga rekannya akhirnya menyanggupi permintaan keluarga almarhum.
Kemudian berangkatlah mereka menuju Tempat makam Azima.
Zainuri bersama rekannya yang di saksikan keluarga almarhum perlahan - lahan mulai menggali liang kubur Azima.