Miliki Omzet Rp 14 Miliar Perbulan Gara-gara Rumah Makan, Ini Kiat Suksesnya Kata Sang Pemilik

Ridho yang juga dipanggil Pak Gembus ini mengakui hidupnya lebih sejahtera saat menjadi wirausaha ketimbang menjadi karyawan biasa.

Editor: Hartati
net
Kedai ayam gepuk 

Assalamu'alaikum
Saya kenalkan nama saya Bpk Putra alamat di Belitang OKU Timur.

Saya mau nanya bagaimana wirausaha yang baik dengan dana Rp 200.000 dalam sebulan? Sebelumnya saya ucapkan terimakasih.
From: +6285769280xxx

Yth. Bapak Putra,

Terima kasih atas pertanyaan Anda. Kami sangat mengapresiasi niat Anda untuk berwirausaha dengan dana yang Anda miliki.

Sebelum menjawab pertanyaan Anda, kami ingatkan untuk menyiapkan terlebih dahulu keuangan keluarga Anda sebelum Anda memulai berwirausaha.

Sisihkan dana siap pakai sewaktu-waktu (dana darurat) untuk keperluan darurat sejumlah minimal 3 kali pengeluaran bulanan (jika Anda masih single).

Jika Anda sudah menikah dan memiliki anak, siapkan dana setidaknya minimal 6 kali pengeluaran bulanan.

Setelah dana darurat siap, sisihkan dan jangan diutak-utik kecuali untuk keperluan sangat penting dan mendesak untuk keluarga. Siapkan juga asuransi, minimal asuransi kesehatan.

Siapkan asuransi jiwa bila diperlukan, yaitu bila Anda adalah tulang punggung keluarga yang menanggung hidup keluarga Anda.

Jangan lupa menabung dan berinvestasi untuk tujuan-tujuan di masa depan misalnya untuk sekolah anak atau membeli rumah.

Barulah dengan dana di luar alokasi untuk dana darurat, asuransi dan tabungan/investasi tersebut, Anda dapat berwirausaha.

Banyak usaha dapat dijalankan dengan dana Rp 200.000 sebulan.

Namun untuk permulaan, sebaiknya mulai dari hal-hal yang Anda sukai dan kuasai.

Wirausaha bukan mengenai seberapa banyak modal yang Anda miliki, tapi seberapa kuat tekad dan kerja keras Anda untuk memulai usaha.

Pecahan uang 100 ribu rupiah. Beberapa waktu lalu pengguna media sosial heboh akibat tanda mirip logo palu arit yang terdapat pada uang ini. Pihak BI Kalbar telah memastikan itu bukanlah logo palu arit melainkan unsur pengaman yang disebut rectoverso. Bila diterawang logo tersebut saling melengkapi hingga terbaca BI, singkatan Bank Indonesia.
Ilustrasi

Jangan terpaku pada modal, fokus pada apa yang ingin Anda bisniskan.

Sumber: Kompas
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved