Grider LRT Jatuh dan Menimpa Rumah Warga, Ini Kata Kapolresta Palembang

TRIBUNSUMSEL. COM, PALEMBANG - Insiden jatuhnya grider LRT di simpang Jakabaring Selasa dini hari (1/8/2017) yang menimpa rumah warga dan korban luka-luka saat ini sudah ditangani pihak kepolisian.

Kapolresta Palembang, Kombes Pol Wahyu Bintono Hari Bawono mengatakan setelah menerima laporan insiden tersebut pihaknya pun langsung meninjau ke lokasi kejadian untuk olah TKP.

"Kejadiannya sekitar pukul 02.30 wib dan pihak kita pun langsung mendatangi lokasi kejadian ," ungkap dia.

Untuk saat ini, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait penyebab jatuhnya grider tersebut.

"Korban sementara ada tujuh orang yang mengalami luka dan sebagian sudah ada yang pulang, " tegas dia.

Saat ini pun pihaknya memeriksa tiga pegawai LRT yang dimintai keterangannya.

"Ada tiga pegawai yang saat ini kita periksa untuk mintai keterangannya, " kata dia.

Jatuhnya girder atau steel bok Light Rail Transit (LRT) tepatnya di simpang jakabaring roboh membuat masyarakat sekitar dan pengguna jalan yang melintas heboh.

Dari pantauan Tribunsumsel.com warga beramai-ramai menonton dan menyaksikan ganasnya greder LRT jatuh dan menimpa rumah warga.

Terlihat ruko tiga pintu dan rumah bagian atapanya hancur tertimpa greder LRT.Hancuran bangunan pun terlihat disekitar lokasi kejadian.

Walaupun sudah dipasg garis polisi akan tetapi warga masih saja tak mengindahkan dan masuk ke wilayah TKP.

Diketahui robohnya gerder tersebut yakni terjadi pada pukul 03.30 wib, Selasa (1/8/2017) dini hari.