Video: Mengerikan, Melintasi Jalan Ini Bikin Bulu Kuduk Merinding

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Weni Wahyuny

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Melintasi jembatan ini bikin takut dan bulu kuduk merinding, pasalnya jembatan ini sangat ekstrim untuk dilewati terutama saat mengendarai roda dua.

Yakni Jembatan Tiga Putri yang berada di Kelurahan Tanah Mas KM 14 Perumahan Tiga Putri Kabupaten Banyuasin beberapa hari lalu amblas karena diyakini jembatan tak kuat lagi.

Bagaimana tidak, beberapa bulan terakhir ini banyak kendaraan roda empat berukuran besar melintasi jalan tersebut.

Banyaknya kendaraan yang "kolar-kilir" di Tanah Mas karena jalan tersebut diyakini warga menjadi jalan pintas bagi sopir barang yang dapat tembus ke KM 18 Banyuasin.

Selain itu jalan Tanah Mas pula menjadi jalan alternatif warga maupun pendatang untuk menuju Kelurahan Gandus Palembang dengan melewati Jalan Buluh.

Mirisnya lagi jembatan tersebut berada dekat dengan Pasar Kalangan Kelurahan Tanah Mas sehingga dapat mempersulit warga untuk melintas dengan mengendarai kendaraan.

Bisa dilalui oleh pengemudi kendaraan bermotor, namun untuk roda empat jangan sekali-kali karena dimungkinkan jalan semakin amblas sehingga ditakutkan jembatan tersebut benar-benar putus.

Dari pantauan pula banyak mobil yang memutar arah karena jalan sudah tak dapat dilalui, bahkan warga sekitar pun menutup jalan dengan peralatan seadanya agar jembatan tidak dilalui mobil.

"Takut lewat sini (jembatan), jadi jalan kaki kalau ke pasar," kata Asih salah satu warga kepada Tribunsumsel.com, Kamis (1/6/2017).

"Dak tau kapan dibeneri ini, padahal la berapo hari, jadi banyak mobil yang muter karena dak biso lewat," ujarnya lagi.

Selain amblasnya jalan, warga yang berdomisili di Tanah Mas pula mengeluhkan jalan yang semakin rusak.

Seperti diketahui bahwa warga biasa melintasi jalan dari jalan samping SPBU tepatnya di depan RS Ernaldi Bahar, butuh waktu sekitar 5-10 menit untuk masuk ke kelurahan tersebut, terlebih di sepanjang jalan banyak yang rusak bahkan jika terjadi hujan jalan menjadi "benyek" seperti bubur.

"Entahlah jalan Kito ini nak sampai kapan rusak, Apolagi la banyak truk, fuso yang masuk sini jadi jalan tambah rusak," Bedi salah satu warga.

Ia berharap perhatian dari Pemerintah terutama Kabupaten Banyuasin agar memperhatikan jalan tersebut mengingat banyak warga yang tinggal di kelurahan Tanah Mas. Apalagi, sambung Bedi jalan tersebut menjadi jalan satu-satunya bagi warga.

"Padahal belum lamo jalan ini, tapi Cepet nian rusaknyo. Kami berharap Pemerintah perhatikan ini. Apolagi kalau malam, kalau jalan rusak Cak ini, makin banyak begal," ungkap Bedi.